RK-Suswono Kalah di Quick Count, Pengamat Mesin Politik KIM Plus Tak Solid

RK-Suswono Kalah di Quick Count, Pengamat : Mesin Politik KIM Plus Tidak Solid
calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil (kiri) dan Suswono (kanan)(ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/wpa.)

 

DIREKTUR Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs Khoirul Umam mengatakan kekalahan Ridwan Kamil-Suswono dari Pramono-Rano Pilkada DKI Jakarta versi hasil quick count disebabkan mesin politik partai pengusung atau Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus Tak solid. 

Khoirul menyatakan kepentingan partai koalisi tampaknya Tak dipenuhi oleh Ridwan Kamil-Suswono sehingga mesin partai tak berjalan maksimal.

“Kekompakkan KIM Plus bak kawin paksa, di mana aspirasi kepentingan partai-partai pengusung tampaknya kurang terakomodasi. Akibatnya, meskipun diawali dengan optimisme yang tinggi, mesin politik Ridwan Kamil-Suswono akhirnya melempem jelang pencoblosan,” kata Khoirul, melalui keterangannya, Rabu (27/11).

Cek Artikel:  Luluk Nur Hamidah Ucapkan Selamat Buat Kemenangan Khofifah-Emil

Di sisi lain, Khoirul menilai kekalahan Ridwan Kamil-Suswono juga disebabkan langkah politik Anies Baswedan yang mendukung Pramono-Rano. Ia mengatakan dengan dukungan Anies tersebut, pemilih loyal dari PKS beralih mendukung Pramono-Rano. Padahal, PKS adalah partai pengusung Ridwan Kamil-Suswono.

“Kedekatan Pramono-Rano dengan Anies yg menjadi simbol perlawanan terbuka pada kekuatan politik yang mengorkestrasi Kendali peta politik Jakarta, Pandai mengkonsolidasikan basis pemilih loyal Anies utk mendukung Pramono-Rano, yang mana banyak di antara mereka beririsan dg basis pemilih loyal PKS,” katanya.

Diketahui, Kekasih Pramono Anung-Rano Karno unggul dalam Pilkada Jakarta versi quick count atau hitung Segera. Hasil hitung Segera Charta Politika, Pramono-Rano meraup Bunyi 50,15% dari total 100% Bunyi yang masuk dengan margin of error 1 persen.

Cek Artikel:  Bawaslu Purbalingga Harap Partisipasi Anggota Awasi APK

Sementara Kekasih Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 39,25% dan Kekasih Dharman Pongrekun-Kun Wardana mendapat 10,6%.

Kemudian, dari hasil hitung Segera Indikator Politik, Pramono-Rano memperoleh 49,87% dari total 100% Bunyi yang masuk dengan margin of error 0,94%. Sedangkan Kekasih RK-Suswono mendapat 39,53% dan Dharma-Kun memperoleh 10,61%. (H-3)

Mungkin Anda Menyukai