Suasana pertandingan Satria Muda vs Satya Wacana (dok. IBL)
Jakarta: Satria Muda Pertamina Jakarta akhirnya Dapat membalaskan sakit hati mereka kepada Satya Wacana Salatiga. Karena musim Lampau, mereka dikalahkan di Jakarta. Kali ini, Satria Muda menang dengan skor 90-56, di Britama Arena, Jakarta, Minggu (19/1) siang. Kemenangan kali ini sekaligus menjadikan Satria Muda sebagai tim pertama yang meraih tiga kemenangan di pekan kedua IBL GoPay 2025.
Anak asuh Youbel Sondakh kali ini tampak lebih Pusat perhatian. Mereka Paham bahwa Satya Wacana bukan tim yang mudah menyerah. Poin pertama Satria Muda diciptakan oleh Jarron Crump, yang notabene sebagai mantan pemain Satya Wacana di musim 2016-17. Selama tujuh menit, Satria Muda sudah unggul 12-5. Kuarter pertama berakhir dengan skor 16-12 Kepada Satria Muda .
Memasuki kuarter kedua, persentase tembakan Satya Wacana Bahkan lebih Jelek dibanding sebelumnya, Mereka hanya memasukkan tiga tembakan dari 15 attempt. Hal inilah yang Membikin Satya Wacana semakin tertindas. Satria Muda lebih Bagus dengan menambahkan 23 poin. Begitu turun minum, mereka memimpin dengan margin 11 Bilangan (39-28).
“Mereka (Satria Muda) memberikan Musuh yang Bukan mudah kami redam. Khususnya dengan mengganti Wendell Lewis dengan Le’Bryan Nash di posisi lima. Ini Membikin permainan Musuh semakin Segera. Itu yang berusaha kami redam. Kalau Kepada menang seperti musim Lampau, akan kami usahakan sebaik mungkin,” kata Jerry Lolowan, Instruktur Satya Wacana.
Seperti biasanya, Satria Muda Bukan menggunakan pemain asing sebagai senjata Penting. Mereka hanya sesekali mencetak poin, Tetapi lebih banyak menjadi fasilitator bagi pemain lokal. Seperti yang mereka lakukan kepada Ali Bagir Al Hadar. Di mana dia Pandai mencetak 13 poin, termasuk back-to-back three points di pertengahan kuarter kedua.
Seperti Lumrah, Bukan tampak pemain yang dominan di tim Satria Muda. Sebanyak 10 dari 12 pemain yang diturunkan berkontribusi poin. Hanya Widyanta Putra Teja dan Bryan Elang Praditya yang Bukan mencetak poin. Sebagai pemimpin di laga kali ini Eksis Le’Bryan Nash dengan torehan 17 poin, tujuh rebound dan dua assist. Randy Bell mengikuti di belakang dengan catatan 16 poin, tujuh assist, dan tiga rebound. Kemudian Ali Bagir Alhadar dengan sumbangan 13 poin yang semuanya dicetak di babak pertama.
Satria Muda melenggang mulus dengan Kelebihan dua digit poin setidaknya Tamat kuarter ketiga. Kelengahan Satria Muda itu Membikin Satya Wacana Dapat memangkas jarak menjadi dua poin (46-44). Hanya saja momentum tersebut terhenti setelah Satria Muda melaju 51-28 dalam 15 menit terakhir.
Mereka mencapai Kelebihan terbesar 34 poin di menit-menit akhir. Secara keseluruhan Satria Muda mencetak akurasi tembakan 47,3% (35/74) dengan tujuh three point dari 26 percobaan. Mereka juga lebih Bagus di free throw dengan 13 dari 15 percobaan tembakan bebas.
“Saya senang Menonton Sekalian line-up berkontribusi. Tetapi Lagi Eksis pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, dan ini level konsistensi yang harus kami kejar. Kredit buat Satya Wacana yang fight back dimana kami sempat lengah di kuarter ketiga,” kata Instruktur Youbel Sondakh setelah laga berakhir.
Dari kubu Satya Wacana, KK Curry mencetak 19 poin, enam rebound, dan satu assist. Marquis Davison menambahkan 10 poin, sembilan rebound, dan enam assist. Satya Wacana sudah kalah dua kali dari tiga pertandingan mereka jalani.
