Serangkaian hasil Jelek yang diraih Everton di musim 2021/22 Membangun klub akhirnya memutuskan kerja sama dengan Rafael Benitez, kekalahan 2-1 dari Norwich City di pekan ke-22 Aliansi Inggris jadi laga terakhir pria asal Spanyol tersebut Berbarengan The Toffees.
Tak membuang waktu, manajemen klub pun langsung bergerak Segera Buat mencari suksesor, beberapa nama pun dikabarkan masuk dalam bursa calon Instruktur baru, termasuk di antaranya Jose Mourinho yang Ketika ini tengah menukangi AS Roma.
Sayang, Asa Everton Buat Dapat menjadikan Mourinho sebagai Instruktur baru sepertinya takkan terwujud dalam waktu dekat, Instruktur asal Portugal tersebut menegaskan bahwa dirinya Ketika ini hanya Konsentrasi Berbarengan I Giallorossi.
José Mourinho confirms he’s not interested in Everton job: “Right now I wouldn’t change my job here at Roma with another one. I gave my world to Roma for three years and I feel this is my project”. ? #EFC #ASRoma pic.twitter.com/asyNHex6Tq
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) January 20, 2022
“Dalam hal emosi, gairah dan empati soal kebahagiaan bekerja sama dengan AS Roma, saya Dapat mengatakan nilainya 11 dari 10. Saya merasa sangat, sangat senang berada dalam klub yang Sekalian orang di dalamnya percaya dengan kemampuan yang saya miliki. Saya Tak Dapat lebih Gembira dari ini,” ujar Mourinho seperti dilaporkan Marca.
“Dalam hal sepakbola, bermain Buat Dapat finis di antara tempat keempat dan kedelapan Terang bukanlah hal yang saya inginkan. Sekarang, saya tengah menjalani sebuah proyek baru. Kami Niscaya akan lebih Bagus di musim berikutnya,” tambah dia
Meski Mourinho sudah memberi sinyal bahwa dirinya tak tertarik Buat bergabung ke Goodison Park, Everton tak perlu khawatir kesulitan mencari Instruktur baru, Info terakhir menyebutkan bahwa mereka sudah mulai melakukan negosiasi dengan mantan Instruktur Chelsea, Frank Lampard.
