Banjir Bandang Landa Kota dan Kabupaten Cirebon, Ribuan Anggota Jadi Korban

Banjir Bandang Landa Kota dan Kabupaten Cirebon, Ribuan Warga Jadi Korban
Banjir bandang di Cirebon.(Dok. BPBD Cirebon)

BANJIR bandang melanda Kabupaten dan Kota Cirebon, sejak Jumat (17/1) malam. Bencana terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan hulu Sungai Cipager di Kabupaten Kuningan.

Banjir terjadi karena Sungai Cipager Bukan Pandai menampung air. Tanggul sungai jebol, sehingga air meluap memasuki kawasan permukiman.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyatakan di Kabupaten Cirebon sebanyak 15 desa di 6 kecamatan terdampak banjir bandang. Jumlah Anggota yang rumahnya kebanjiran mencapai 2.868 kepala keluarga atau 8.595 jiwa.

“Tamat Demi ini, Terdapat 16 kepala keluarga atau 136 jiwa yang harus mengungsi. Jumlah rumah yang kebanjiran mencapai 2.703 rumah. Sementara Terdapat 12 fasilitas pendidikan dan 21 tempat ibadah dikepung banjir,” ungkap Juru Bicara BPBD Jabar Hari Rahmat, Minggu (19/1).

Cek Artikel:  Pengangkatan Caretaker Kadin Jawa Barat Dinilai Enggak Absah

Di Kota Cirebon, banjir bandang terjadi di 9 desa di 4 kecamatan. Anggota terdampak mencapai 7.087 kepala keluarga atau 28.294 jiwa. Jumlah pengungsi mencapai 273 jiwa.

“Kebutuhan Anggota dan pengungsi Demi ini ialah selimut, matras dan makanan siap saji,” tambah Hadi.

Sementara itu, di Kabupaten Kuningan, hujan deras menyebabkan tanah longsor terjadi di 4 desa pada 3 kecamatan. Sebanyak 3 kepala keluarga atau 6 jiwa harus mengungsi.

Mungkin Anda Menyukai