Sudah 10 Hari, MBG di Padang Lagi Mundur karena Peralatan Dapur

Sudah 10 Hari, MBG di Padang masih Mundur karena Peralatan Dapur
Siswa di Solo, Jawa Tengah, menunjukkan menu makan bergizi gratis, beberapa waktu Lewat.(Antara/ Maulana Surya)

SUDAH sepuluh hari dari dimulainya program Makan Bergizi Gratis (MBG), Tetapi sejumlah daerah Lagi juga belum dapat melaksanakan. Salah satu daerah yang Lagi memundurkan waktu Penyelenggaraan MBG adalah Kota Padang, Sumatra Selatan.

 

Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang melalui Sekretarisnya, Nurfitri, Kamis (16/1), mengungkapkan pihaknya Lagi menggu kesiapan Badan Gizi Nasional (BGN) Kawasan tersebut. “Iya, kita Lagi menunggu kesiapan dari Badan Gizi Nasional,” ungkapnya.

 

Nurfitri menambahkan bahwa kendala MBG terdapat pada peralatan memasak. “Informasi dari BGN, peralatan yang datang belum lengkap,” beber Nurfitri.

 

Cek Artikel:  Tiba di Inggris, Prabowo Akan Berjumpa Raja Charles III

Sekdis Pendidikan Kota Padang menyebut, pihak BGN telah menetapkan Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti sebagai dapur Lazim tempat memasak. Dapur Lazim yang terletak di kawasan Air Tawar ini akan mensuplai makanan bagi sekolah-sekolah yang berada dalam radius dua kilometer dari dapur Lazim tersebut.

 

“Nantinya makanan bergizi akan dipasok ke 16 sekolah (TK, SD, SMP, SMA) terdekat dari dapur Lazim, sekolah-sekolah itu akan jadi pilot project program MBG,” terang Nurfitri.

 

Dapur Lazim MBG yang berada di Yonif 133 Yudha Sakti di Air Tawar akan menyiapkan sebanyak 2.845 Bagian makanan bergizi bagi 16 sekolah. Makanan bergizi itu disiapkan setiap harinya sesuai jadwal sekolah.

Cek Artikel:  Pemprov Sulsel Rupanya Siapkan Ambulans bagi Penduduk yang Berolahraga di CFD Makassar

 

Nurfitri berharap BGN segera melengkapi alat makan dan dapur Lazim sesegera mungkin. Diperkirakan pula, BGN akan menempatkan dapur Lazim lainnya di sejumlah titik. (M-1)

Mungkin Anda Menyukai