Tip Kondusif dan Nyaman Berkendara selama Musim Hujan

Tip Aman dan Nyaman Berkendara selama Musim Hujan
Ilustrasi.(ANTARA/ARNAS PADDA)

PENGENDARA memerlukan persiapan, konsentrasi, dan kehati-hatian ekstra ketika mengemudikan mobil selama musim hujan, karena curah hujan yang tinggi dapat menghadirkan risiko perjalanan.

Selain itu, para pengemudi perlu mengantisipasi peningkatan Lampau lintas kendaraan di jalan selama libur akhir tahun ini, karena biasanya banyak orang yang melakukan perjalanan wisata atau pulang kampung selama liburan.

Sebagai rujukan bagi mereka yang hendak melakukan perjalanan menggunakan mobil pribadi selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, yang berlangsung dalam musim hujan, Daihatsu membagikan tip berkendara Kondusif dan nyaman. 

Berikut kiat Kondusif dan nyaman berkendara selama musim hujan.

1. Persiapkan diri sebelum berkendara 

Pastikan tubuh dalam keadaan sehat dan fit Demi berkendara. Sedia payung dan topi di kendaraan agar punya alat berlindung dari guyuran hujan ketika turun dari mobil. Bawa baju hangat serta alas kaki cadangan agar punya ganti kalau alas kaki yang dipakai basah ketika hendak keluar atau memasuki mobil.

Cek Artikel:  List Update Pembalap AP250 ARRC Musim 2019 . . . Banyak pembalap baru

2. Persiapkan kendaraan

Periksa kendaraan Demi memastikan Sekalian komponennya dalam kondisi Bagus dan Dapat berfungsi dengan Bagus. Pastikan karet wiper dalam kondisi Bagus, Dapat menyapu air secara Bagus sehingga pandangan pengemudi Bukan terganggu selama berkendara. Segera ganti kalau karet sudah getas dan sapuannya Bukan Rapi.

Pemilik kendaraan Dapat menggunakan water spot remover bila mendapati bercak noda seperti water spot dan jamur pada kaca mobil, terutama pada kaca depan dan belakang, Demi mengoptimalkan kinerja karet wiper dalam menyapu air.

Pastikan Sekalian lampu kendaraan berfungsi dengan Bagus supaya pengemudi selama berkendara Dapat Menyantap jalanan dan kendaraan lain dengan Bagus. Periksa kondisi ban. Alur ban yang Tetap bagus dapat meminimalisir risiko melayang di atas air dan tergelincir ketika hujan. Pastikan tekanan udara ban sesuai dengan standar pabrikan. Ganti ban Kalau karet ban sudah tipis.

Cek Artikel:  Hyundai Indonesia Lazimkan Rencana Luncurkan Lima Mobil Baru Mengertin Ini

Cuci mobil secara rutin Demi menghilangkan residu air hujan, yang mengandung zat asam yang dapat merusak cat mobil Kalau dibiarkan terlalu Lamban. Bila perlu gunakan produk anti-karat Demi melapisi bagian Dasar mobil agar terlindung dari korosi akibat percikan air hujan dan lumpur.

3. Tingkatkan kewaspadaan

Pengemudi hendaknya lebih berhati-hati dalam mengemudikan mobil ketika hujan mulai turun, karena biasanya banyak pengendara lain yang memacu kendaraan lebih Segera agar terhindar dari guyuran hujan.

Kurangi kecepatan dan tingkatkan jarak Kondusif dengan kendaraan di depan. Ini Krusial Demi memberikan waktu reaksi cukup Demi melakukan pengereman. Nyalakan lampu Penting atau lampu kabut Demi visibilitas menurun agar Dapat Menyantap jalanan dengan lebih Bagus dan dapat memberi tanda kepada pengendara lain. Hindari penggunaan lampu hazard kecuali dalam keadaan darurat.

Cek Artikel:  EV Journey Experience, Wuling BinguoEV Bisa Finsih dari Jakarta ke Mandalika

Jaga kecepatan dan jarak dengan kendaraan lain agar dapat bereaksi dengan Bagus terhadap manuver pengendara lain yang mendadak, terutama ketika menghindari genangan air dan jalanan rusak. Kalau memungkinkan, hindari genangan air Demi mencegah risiko water hammer yang dapat merusak mesin. Bila harus melintasinya, lakukan dengan kecepatan rendah dan konstan.

Jangan menggunakan ponsel atau melakukan aktivitas lain yang dapat mengalihkan perhatian selama berkendara. (Ant/Z-6)

Mungkin Anda Menyukai