Jelita, Simak Tips Maksimalkan Feng Shui Rumah Agar Bawa Keberuntungan

Jelita, Simak Tips Maksimalkan Feng Shui Rumah Agar Bawa Keberuntungan
Ilustrasi(freepik.com)

SEBAGIAN orang dalam mencari properti, tidak hanya mempertimbangkan tampilan fisik atau lokasi, tetapi juga energi di sekitar properti yang dicari. 

Mengutip dari National Geographic, feng shui adalah seni Tiongkok kuno dalam menata bangunan, benda, dan ruang dalam suatu lingkungan untuk mencapai keselarasan dan keseimbangan sedemikian rupa sehingga membawa kedamaian dan kemakmuran. 

Karena itu, dalam memilih properti, penting memahami rahasia feng shui agar dapat menciptakan lingkungan yang harmonis.  

Baca juga : Mitos Rumah Tusuk Sate dan Tips Menghindari Akibat Negatifnya

Home feng shui dikenal sebagai teknik menganalisis rumah. Terlebih di dalam rumah terdapat aliran energi. Jenis ini bisa memancarkan energi positif dan negatif. Hal itu tergantung dari arah letak rumah, posisi pintu, struktur bangunan rumah dan letak furniture. Yuk, simak pembahasannya.

  1. Arah

    Dalam menentukan tata letak rumah perlu diketahui dari awal arah mata anginnya. Arah selatan, timur, barat, barat daya, timur laut dan segala macam. Arah ini tentu memiliki perbedaan hitungan. Misalnya, arahnya sama-sama ke selatan tetapi derajatnya berbeda sehingga efek rumahnya akan berbeda.

    Baca juga : Anggaran Makan Siang Gratis Dipangkas, Bukti Program tidak Matang

  2. Peletakan Pintu Istimewa 

    Kalau arahnya tepat, menentukan pintu dan segalanya akan sangat mudah. Sebaliknya, arah yang salah akan menyulitkan dalam menentukan pintu dan segala macam. Setelah arahnya tepat, paling penting ialah pintu utama. Argumennya, pintu utama diibaratkan mulut seseorang. 

    Segala macam hal yang baik dan buruk masuk melalui mulut. Kendati jika peletakan pintu utama salah maka belakangnya tidak akan bisa bagus meskipun sudah dalam posisi yang benar. Alasan, pintu utama inilah yang juga sangat mempengaruhi energi positif.

    Baca juga : Rumah Mewah Rapper Ternama Drake Kebanjiran

  3. Peletakan Pintu Bilik dan Unsur Krusial Lainnya

    Kalau pintu utamanya sudah benar, barulah pintu kamar. Setelah itu, kasur, meja kerja dan kompor. Unsur-unsur ini sangat penting bagi seseorang karena banyak menghabiskan waktu di tempat tersebut. Seperti halnya kasur. Penataan kasur harus benar karena seseorang minimal 6-8 jam di tempat itu. Begitu juga meja kerja yang menghabiskan waktu berjam-jam.

Cek Artikel:  Rupanya Bedak Tabur Dapat Menjadi Bahaya Buat Bayi, Apa Dalihnya

Konsultan Feng Shui Rezza Anggara menekankan pentingnya peletakan yang benar-benar sesuai tempat yang menghabiskan waktu berjam-jam. Kalau peletakannya benar, rumahnya bagus, efeknya keluarga akan harmonis. Bisnisnya bisa bagus, income, pengelolaan keuangan pasti bagus. Bahkan anaknya menurut dan bisa diatur.

Baca juga : Program RSLH Renovasi 80 Rumah di Kabupaten Kudus

“Sebaliknya, apabila rumah itu negatif, efeknya berimbas pada bisnis yang akan bisa hancur lebur. Alasan, rumah bisa berpengaruh pada bisnis seseorang,” ungkap Rezza.

Menurut dia, seseorang biasanya istirahat di rumah. Mereka bekerja 8-12 jam dan menghabiskan waktu sisanya selama 6-8 jam di rumah. Sehingga, energi rumah berpengaruh akan bisnis yang baik dan sebaliknya.

Cek Artikel:  Hangatnya Musim Panas dan Kembang Bermekaran Inspirasi Label MDLY dalam Koleksi Mandhari

Selain itu efek buruk dari rumah yang negatif bisa memicu permasalahan rumah tangga seperti terjadi perselingkuhan, KDRT, tidak harmonis dan saling tidak mengerti. Peletakan pintu hingga kasur yang salah juga akan menyebabkan seseorang mudah sakit hingga perdebatan pengeluaran uang.

Tiga Metode Membawa Kekuatan Positif 

Feng Shui sendiri memiliki peta, dalam hal memetakan energi positif dan negatif dilihat dari tools-nya. Tools imperial dan classical Feng Shui berbeda.

Terdapat Tiga Metode Memperbaiki Peta:

Metode pertama, dengan merubah struktur bangunan. Pintu yang salah harus diperbaiki. Begitu juga kasur, kompor, meja kerja perlu diperbaiki. Merubah semua ini memang gampang. Investasinya cenderung terjangkau. Terlebih merubah pintu terdapat klaim dalam hal merubah pintu yang kurang lebih Rp3-5 juta. Bilangan itu masih relatif murah. 

Kendati yang repot jika harus merubah struktur bangunan. Merubah kolam renang, tangga, kamar mandi. Perubahan ini pastinya memiliki biaya yang sangat mahal. Kolam renang saja biayanya setara dengan satu mobil. 

Cek Artikel:  Pandemi Alasankan Gangguan Makan di Kalangan Remaja

Metode kedua ialah dengan menambahkan hiasan agar dapat menyaring energi negatif. Hiasan ini bisa berupa lukisan, klepot (pot tanah lihat) dan hiasan besi. Penambahan ornamen hiasan rumah ini akan menyaring energi negatif yang masuk ke rumah. Tetapi ini tidak dapat menyelesaikan masalah 100%. Hanya berfungsi meredam hingga 70%. 

Metode ketiga adalah dengan Imperial Feng Shui. Metode ini paling efektif tanpa harus menggunakan dua cara sebelumnya. Hal ini digunakan para kaisar pada zaman dinasti Qing dengan menempatkan berbagai kristal di istana kerajaan.

Perlu diketahui, kristal Feng Shui ini sudah digunakan sejak 1612. Definisinya, ini sudah digunakan sejak lama dan sudah terbukti sampai saat ini. Bingunggalan Kaisar Qianlong bahkan sudah hampir sold out. Definisinya, mereka yang paham Feng Shui rela mengeluarkan uang miliaran rupiah untuk membeli kristal yang teruji manfaat positifnya.

“Dapat dibilang, imperial Feng Shui jadi investasi seumur hidup karena bisa diturunkan hingga anak cucu. Bukan terkendala dengan umur seperti rumah yang membutuhkan perubahan setiap 20 tahun sekali,” jelas Rezza. (H-2)

Mungkin Anda Menyukai