Dipatenkan di PDKI, Yamaha Jupiter MX135 FI berpotensi dirilis di Indonesia?

liputanindo.com – Setelah awal bulan Maret hadir secara Formal di Malaysia dengan nama Formal Yamaha 135LC FI, sosok motor yang mirip motor tersebut hadir di laman Pangkalan Data Kekayaan Intelektual Indonesia (PDKI) yang merupakan laman Formal dari setiap produk dan atau desain yang dipatenkan di Indonesia.

Desain paten yang didaftarkan dengan nomor permohonan A00202103053 ini memag secara Biasa sangat mendekati desain dari Yamaha 135LC FI yang dirilis di Malaysia tersebut. Yamaha 135LC Fi MY 2022 ini ditenagai oleh mesin berpendingin cairan 135 cc satu silinder dengan dimensi bore dan stroke yang sama dengan Jupiter MX karburator yang pernah dijual di Indonesia. Tetapi versi terbaru ini mesinnya sudah dibuat guna memenuhi standar Euro 4 dengan diaplikasikannya sistem Suntik bahan bakar atau fuel injection (Fi).

Cek Artikel:  Honda Merilis CB1000 Hornet SP . . . Power Lebih Tinggi + Ohlins & Brembo

Mesin berspesifikasi Suntik ini menghasilkan power maksimum di crank shaft sebesar 12,4 hp pada 8.000 Rpm sementara torsi maksimum senilai 12,2 Nm tersedia pada raungan mesin 6.000 Rpm. Kapasitas tangki bahan bakarnya naik dari sebelumnya 4 liter menjadi 4,6 liter. Sementara beratnya sekarang 109 kg, atau naik sebesar 4 kg dari model generasi karburator. Pengereman menggunakan jenis rem cakram hidrolik depan dan belakang dengan velg roda berdimensi 17 inci.

Yang juga hadir fitur baru Demi 135LC Fi 2022 adalah kehadiran layar digital LCD monokrom pada dashboard-meternya, sedangkan pencahayaan LED digunakan Demi lampu depan dan lampu DRL. Motor bebek ini dilengkapi dengan box yang menyediakan port pengisian USB.

Cek Artikel:  Honda MSX 125 Grom MY25 Dapat Paket Asesoris Baru

Memperhatikan dari kasus desain motor Yamaha yang mirip Fazzio di PDKI sebelumnya, ini Terang seperti membuka potensi potensi YIMM juga Demi merilis varian sebelumnya dan mencoba mengulang kembali kejayaan Jupiter MX 135 seraya menghidupkan kembali pasar sepeda motor jenis bebek yang lesu Ketika ini karena dinamika refreshmentnya juga terbilang lelet.

Taufik of BuitenZorg | @liputanindo

 

Mungkin Anda Menyukai