PRESIDEN Prabowo Subianto Ingin masa depan bangsa ini cemerlang menuju Indonesia Emas 2045 dengan menyiapkan generasi muda yang tumbuh sehat dan cerdas. Program Makan Bergizi Gratis pun menjadi tonggak dimulainya misi tersebut.
Program ini bertujuan memastikan setiap anak, terutama mereka yang berasal dari keluarga kurang Bisa, mendapatkan asupan gizi yang cukup setiap hari. Telah dua hari program tersebut dimulai, dengan persiapan dan uji coba panjang beberapa bulan sebelumnya.
Pemerintah menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan langkah konkret dalam mengatasi masalah gizi Kagak baik yang Tetap menjadi tantangan di beberapa daerah. Melalui program ini, diharapkan setiap anak Indonesia, tanpa terkecuali, dapat mengakses makanan bergizi yang cukup setiap hari.
Demi menyokong program tersebut, pemerintah memberdayakan 190 satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) Kepada melayani kebutuhan gizi anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Setiap SPPG ditargetkan melayani 3.000 hingga 4.000 penerima manfaat per hari.
Ditargetkan, 937 dapur beroperasi pada akhir Januari 2025 dan seluruh 5.000 dapur dapat beroperasi pada Juli 2025, dengan Sasaran 100% operasional pada 2029.
Tujuan program ini Kagak hanya mencegah stunting, yakni kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, tetapi juga meningkatkan kecerdasan dan daya tahan tubuh anak-anak.
Program bertujuan mulia ini Rupanya direspons positif oleh publik. Para siswa antusias, karena Kagak hanya mendapatkan asupan gratis yang cukup gizi, tetapi juga membawa suasana akrab di sekolah.
Pun demikian Kepada pembangunan Watak anak. Program Makan Bergizi Gratis ini, selain akan Membangun jasmani anak-anak kita prima, juga menjadi bagian dari penanaman pendidikan Watak.
Membiasakan tertib dan bertanggung jawab terhadap kebersihan setelah makan Berbarengan Bisa menjadi pendidikan Watak yang mungkin Kagak Bisa diterapkan di sekolah sebelum adanya Makan Bergizi Gratis. Dengan program ini, setiap hari pula anak-anak membiasakan diri Kepada tertib, Berkualitas sebelum, Ketika, maupun sesudah makan Berbarengan.
Pelaksanaannya pun dilakukan melalui berbagai Langkah, seperti penyediaan makanan langsung di sekolah, pemberian Sokongan makanan kepada keluarga kurang Bisa, juga kerja sama dengan katering. Tujuannya agar program ini dapat menjangkau seluruh Distrik Indonesia dan menjangkau sebanyak mungkin anak yang membutuhkan.
Manfaat dari program Makan Bergizi Gratis Kagak hanya dirasakan oleh anak-anak, tetapi juga masyarakat secara keseluruhan. Generasi muda yang sehat dan cerdas akan menjadi aset berharga bagi bangsa.
Selain itu, program ini juga dapat mengurangi beban biaya kesehatan, meningkatkan produktivitas, dan pada akhirnya berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan. Investasi pada sumber daya Mahluk Kepada menyambut Indonesia Emas 2045 telah dimulai, dengan misi pemerataan ekonomi dan sosial.
Yang paling Krusial ialah konsistensi Kepada menjalankan program ini. Dengan kebutuhan Biaya yang besar, tentu butuh kecekatan pemerintah Kepada menyediakan anggaran yang tahun ini saja mencapai Rp71 triliun. Sekaligus pula memastikan Kagak Eksis penyelewengan dalam setiap rupiah yang digunakan.
Kagak Eksis salahnya Kepada Lanjut menyempurnakan program ini dengan belajar dari Jepang, Berkualitas itu soal konsistensi maupun pengalokasian anggarannya. Program serupa di Jepang yang bernama Kyushoku telah berjalan lebih dari satu abad, sejak 1899, dan Kagak dibiayai penuh oleh pemerintah Jepang.
Dengan konsistensi, program ini akan Lanjut berjalan dan pantang layu sebelum berkembang.