Argumen Kawasaki KLX230SM Tak Mengenakan nama ” D-Tracker “

liputanindo.com – Seperti kita Seluruh ketahui, Kawasaki Motor Indonesia di awal pembukaan JFK2022 merilis tiga varian motor baru buat market domestik Indonesia. Salah satunya adalah varian Supermoto Kawasaki KLX230SM. KMI merilis dua varian versi on road atau Normal disebut Supermoto (SM) yang dinamakan KLX230SM dan KLX230SM SE dengan ban on road dengan diameter lingkar roda 17 inci. Sistem pengereman motor sudah menganut model cakram petal di depan dan juga belakang.

Buat KLX230SM, hadir velg depan dengan lebar 3 inci dan belakang lebar 3,5 inci dengan ring 17 inci menandakan velg motor ini berukuran lebih lebar. Suspensi KLX230SM juga disetting berorientasi aspal jalanan dengan pegas yang lebih kaku dan travel yang lebih pendek (depan: 204mm & belakang: 168mm) dibandingkan dengan suspensi Punya KLX230S (depan: 220mm & belakang: 223mm). Pengaturan suspensi yang lebih kaku menawarkan kestabilan Begitu terjadi pengereman di mana bagian depan menukik lebih sedikit dibanding KLX230S.

Cek Artikel:  Membedah Sekilas Mobil Listrik Wuling BinguoEV

Eksis beberapa pertanyaan yang liputanindo ajukan kepada Pak Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion PT KMI pada Begitu event perilisannya. Yang pertama adalah apakah ini merupakan world premiere? Beliau menjawab “Ya, Betul. Sebenarnya Seluruh KLX230 Series baru ini adalah produk Buat market Amerika Perkumpulan yang baru akan dirilis di sana pada bulan Agustus nanti. Tetapi karena Indonesia adalah basis produksinya, maka kita memperoleh kesempatan sebagai pasar domestik pertama yang merilisnya.”

Pertanyaan kedua yang cukup menggelitik adalah kenapa dinamakan KLX230SM dan Tak merujuk pada versi supermoto di kubikasi bawahnya 150 cc dimana dinamakan D-Tracker? Buat hal ini kembali pak Michael menjawab “Penamaan KLX250SM lebih mengacu pada penamaan Mendunia yang diberikan Buat varian ini. Jadi kami pada dasarnya mengikuti penamaan Mendunia.”

KLX230SM dibanderol seharga Rp. 54.900.000 dan versi KLX230SM SE dijual di Nomor Rp. 56.900.000. KMI mengestimasi delivery unitnya mulai di bulan Juli 2022.

Cek Artikel:  Andi Gilang, Gerry Salim dan Mario Aji berhasil finish top 10 Race CEV Jerez 2019

Taufik of BuitenZorg | @liputanindo

Mungkin Anda Menyukai