PENELITIAN baru menunjukkan karbon yang menjadi bahan dasar kehidupan “mengambil jalan panjang” di galaksi, sebelum akhirnya berkumpul membentuk kehidupan di Bumi.
Para ilmuwan di balik penelitian ini menemukan karbon dan elemen lainnya Kagak hanya Hening di galaksi, setelah terbentuk bintang dan tersebar ledakan supernova.
Sebaliknya, elemen-elemen ini menumpang pada arus kosmik besar yang disebut “medium sirkumgalaksi” yang membawa mereka keluar dari galaksi menuju ruang antar galaksi, dan kemudian kembali masuk Kepada menjadi bahan dasar bagi bintang, planet, bulan, dan bahkan kita.
“Pikirkan medium sirkumgalaksi seperti stasiun kereta api raksasa: Ia Lalu-menerus mendorong materi keluar dan menariknya kembali,” kata Personil tim dan kandidat doktor dari University of Washington, Samantha Garza, dalam sebuah pernyataan.
“Elemen berat yang dibuat oleh bintang didorong keluar dari galaksi tempat mereka berasal dan masuk ke dalam medium sirkumgalaksi melalui Kematian supernova yang eksplosif, di mana akhirnya mereka Bisa tertarik kembali dan melanjutkan siklus pembentukan bintang dan planet.”
Keberadaan medium sirkumgalaksi pertama kali diusulkan dalam penelitian yang diterbitkan tahun 2011.
Bukti Kepada sabuk konveyor antar galaksi ini diperoleh dari Teleskop Luar Angkasa Hubble dalam bentuk halo oksigen terionisasi panas yang Mempunyai lebar 500.000 tahun Sinar mengelilingi galaksi pembentuk bintang.
Penelitian sebelumnya ini menyarankan jalur kereta keluar dari galaksi ini didorong oleh Jenis keluar galaksi yang meluncurkan elemen-elemen pada kecepatan tinggi. Materi ini kemudian ditarik kembali ke galaksi oleh pengaruh gravitasi galaksi itu.
Mega besar material yang beredar ini, termasuk gas panas yang kaya oksigen, ditemukan Kagak Terdapat pada galaksi yang sedang tenang dan telah berhenti membentuk bintang.
Intervensi baru ini membangun penelitian awal dengan menyarankan Kagak hanya medium sirkumgalaksi kaya oksigen, juga penuh dengan karbon, yang Bisa dibilang adalah elemen paling Krusial yang diperlukan Kepada pengembangan kehidupan, meskipun pada suhu yang lebih rendah.
Ini berarti material yang membentuk tubuh Anda adalah pelancong antar galaksi, yang telah Terdapat di luar batas Bima Sakti.
“Kami sekarang dapat mengonfirmasi medium sirkumgalaksi bertindak seperti reservoir raksasa Kepada karbon dan oksigen,” kata Garza. “Dan, setidaknya di galaksi pembentuk bintang, kami menyarankan materi ini kemudian Terperosok kembali ke galaksi Kepada melanjutkan proses Siklus ulang.”
Penelitian lebih lanjut tentang medium sirkumgalaksi diharapkan dapat membantu ilmuwan lebih memahami bagaimana Siklus ulang material yang diperlukan Kepada pembentukan benda-benda bintang baru akhirnya berhenti, menghentikan pembentukan bintang.
Ini Bisa menjadi Elemen Krusial mengapa pembentukan bintang di galaksi berhenti, yang, seiring bintang Lalu Wafat, menyebabkan penurunan populasi bintang seiring berjalannya waktu kosmik.
“Implikasi bagi evolusi galaksi, dan bagi sifat reservoir karbon yang tersedia bagi galaksi Kepada membentuk bintang baru, sangat menarik,” kata Personil tim dan peneliti dari University of Washington, Jessica Werk. “Karbon yang sama di tubuh kita kemungkinan besar telah menghabiskan waktu yang signifikan di luar galaksi.”(Space/Z-3)
