Liputanindo.id – Bundesliga – Instruktur Bayern Munich, Vincent Kompany, berikan tanggapan mengenai kekalahan timnya atas Bayer Leverkusen di DFB-Pokal.
Bayern Munich menjalani partai Krusial di babak 16 besar DFB-Pokal kontra Leverkusen, Rabu (4/12) Pagi hari WIB. Kemenangan jadi harga Tewas bagi die Roten Apabila Ingin melaju jauh dan meraih gelar DFB-Pokal Buat pertama kalinya sejak 2020.
🔔 𝐅𝐔𝐋𝐋 𝐓𝐈𝐌𝐄
Just not our night. Defeat in the #DFBPokal.#FCBayern #MiaSanMia | #FCBB04 pic.twitter.com/NJSO8suc8C
— FC Bayern (@FCBayernEN) December 3, 2024
Sayangnya, Bayern Munich harus menerima Fakta pahit. Kiper andalan mereka, Manuel Neuer, diganjar kartu merah di menit ke-17 yang Membangun mereka bermain dengan 10 orang. Lampau, kalah 0-1 berkat gol semata wayang Nathan Tella di menit ke-69.
Kekalahan ini Membangun Vincent Kompany selaku Instruktur sangat kecewa. Menurutnya, hasil ini sangat pahit, meskipun anak asuhnya bermain mengesankan.
Baca Juga:
“Ini sangat, sangat pahit. Kartu merah tentu saja berdampak besar pada laga,” kata Vincent Kompany pasca laga yang dilansir dari Bulinews.
“Saya sudah sering bermain dengan 10 orang dalam karier saya. Apa yang dilakukan para pemain hari ini sangat bagus Buat jangka waktu yang panjang.”
“Tetapi, walaupun kami tampil penuh semangat, Anda Kagak Bisa berbicara banyak hal Demi kalah dan tersingkir. Itulah realitanya,” tambahnya.
Bayern Munich terakhir menjuarai DFB-Pokal pada 2020. Sejak Demi itu, die Roten Kagak pernah kembali menjadi Pemenang, bahkan masuk ke partai final, dan itu menjadi catatan Jelek mereka di DFB-Pokal.
Sementara itu, Bayer Leverkusen berpotensi besar Buat mempertahankan gelar DFB-Pokal yang mereka dapatkan di musim Lampau. Kagak hanya itu, ini akan menjadi gelar ketiga Xabi Alonso selaku Instruktur di Leverkusen.
Selalu update Informasi bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Liputanindo.id
