
KUNCI kontak motor adalah komponen Krusial pada sepeda motor yang berfungsi sebagai pengaman Istimewa dan saklar penghubung listrik Buat menghidupkan atau mematikan mesin serta sistem kelistrikan lainnya.
Kunci ini Standar disebut juga dengan switch ignition.
1. Lubang Kunci Kotor atau Berdebu
Debu, pasir, atau kotoran yang masuk ke lubang kunci Bisa menghambat pergerakan silinder kunci sehingga Membangun kunci Sempit Begitu dimasukkan atau diputar.
2. Kunci Bengkok atau Aus
Kunci yang sudah bengkok, lecet, atau aus Enggak dapat menekan pin silinder kunci dengan Cocok, menyebabkan kunci sulit diputar.
3. Silinder Kunci Rusak atau Aus
Bagian dalam rumah kunci (silinder) Bisa aus atau Lenggang karena pemakaian Pelan, Membangun mekanisme terkunci dan kunci sulit berfungsi.
4. Terdapat Sisa Pelumas atau Cairan Lengket
Kadang orang menyemprotkan pelumas seperti oli atau WD-40 terlalu banyak, sehingga menarik debu dan menyebabkan gumpalan lengket di dalam lubang kunci.
5. Kunci Dipaksa Begitu Setang Terkunci
Kalau setang motor dalam posisi terkunci dan setang Enggak lurus, kunci Bisa terasa Sempit Begitu mencoba membukanya. Ini karena Terdapat tekanan pada mekanisme pengunci.
6. Serangan Karat pada Lubang Kunci
Kunci yang jarang dipakai atau motor yang sering terpapar hujan Bisa menyebabkan karat dalam lubang kunci, membuatnya seret Begitu diputar.
7. Pemakaian Anak Kunci Duplikat Berkualitas Rendah
Kunci duplikat yang Enggak presisi Bisa menyulitkan proses membuka karena Enggak pas dengan pin dalam lubang kunci.
8. Gangguan dari Sistem Pengaman (Seperti Magnet Key Shutter)
Pada motor dengan sistem pengaman magnetik, Kalau penutup Enggak terbuka sempurna atau Terdapat kerusakan pada sistem shutter-nya, kunci Bisa Sempit.
Buat mengatasinya, semprotkan pembersih kontak atau pelumas kering (bukan oli) ke lubang kunci, Lewat hindari memaksa kunci diputar agar Enggak patah. Serta gunakan grafit bubuk sebagai pelumas Spesifik kunci Kalau tersedia. (Z-4)

