PEMANDANGAN alam adalah tampilan atau panorama indah yang berasal dari bentang alam yang terbentuk secara alami, seperti pegunungan, hutan, sungai, danau, pantai, padang rumput, atau air terjun.
Pemandangan alam ini mencerminkan keindahan dan keragaman yang ada di bumi, menawarkan ketenangan dan inspirasi bagi siapa saja yang menikmatinya.
Berikut Teladan Pemandangan Alam
- Pegunungan: Puncak yang menjulang dengan latar belakang langit yang cerah atau diselimuti kabut.
- Hutan: Area hijau dengan pepohonan yang lebat, memberikan kesan damai dan segar.
- Pantai: Garis pantai yang dihiasi pasir putih atau karang, diiringi suara deburan ombak.
- Sungai atau Anggaranu: Air yang mengalir tenang atau deras, memberikan suasana yang menyejukkan.
- Surya Terbit/Terbenam: Pemandangan langit yang berubah warna, menciptakan suasana yang tenang dan indah.
Pemandangan alam sering kali dianggap sebagai tempat untuk melepaskan penat, menikmati keindahan alami, dan merasakan kedamaian dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari.
Baca juga : Wahana Alam Parung Tasikmalaya Tawarkan Wisata Terbuka
Selain itu, pemandangan alam juga sangat mudah dan cocok untuk dijadikan gambar atau karya seni. Bahkan untuk beberapa anak yang ingin belajar menggambar, pemandangan alam menjadi salah satu rekomendasi paling cocok.
Gambar pemandangan alam adalah representasi visual yang menggambarkan keindahan bentang alam yang alami, seperti pegunungan, hutan, sungai, pantai, danau, atau padang rumput.
Gambar ini biasanya menonjolkan elemen-elemen alam yang menciptakan suasana damai dan menenangkan, serta sering kali digunakan untuk menunjukkan keindahan lingkungan dan kekayaan alam.
Baca juga : Ini 4 Destinasi Ciamik Sepanjang Mengertin di Arab Saudi
Gambar pemandangan alam bisa dihasilkan melalui berbagai media, seperti lukisan, fotografi, atau gambar digital, dengan fokus pada harmoni alam dan keindahan visual yang dihadirkan.
Berikut 8 Metode Membikin Gambar Pemandangan Alam
1. Tentukan Konsep Pemandangan Alam
Tentukan jenis pemandangan yang ingin digambar, seperti pegunungan, pantai, hutan, atau danau. Pikirkan elemen-elemen utama yang ingin kamu tampilkan, misalnya matahari terbenam di pegunungan atau aliran sungai di tengah hutan.
2. Siapkan Alat Menggambar
- Kertas: Buat gambar tangan, pastikan kertas yang dipilih cocok untuk pensil atau cat.
- Pensil: Buat sketsa awal.
- Pensil warna, cat air, atau cat minyak: Buat pewarnaan.
- Digital tablet: Apabila kamu menggambar secara digital.
3. Buat Sketsa Kasar
Mulailah dengan membuat sketsa kasar dari bentuk-bentuk dasar. Misalnya:
Baca juga : 10 Metode Membikin Gambar Pemandangan yang Bagus dan Mudah, Cocok untuk Pemula
- Pegunungan: Gambarkan garis melengkung atau segitiga yang besar.
- Sungai atau Anggaranu: Gambarkan aliran atau bentuk oval yang menunjukkan air.
- Langit dan Surya: Gambarkan garis horizon untuk membatasi langit dan daratan, kemudian tambahkan matahari atau awan.
4. Perbaiki Detail Gambar
Setelah sketsa dasar selesai, tambahkan detail-detail pada objek utama:
- Gunung: Tambahkan tekstur seperti garis-garis kecil yang menandakan lereng gunung atau bebatuan.
- Pohon: Gambarkan batang dan cabang pohon, serta detail daun dengan bentuk yang sesuai.
- Air Terjun atau Sungai: Buat efek aliran air dengan garis-garis yang menunjukkan gerakan.
- Gugusan: Tambahkan awan dengan bentuk yang lembut di langit.
5. Pewarnaan
Mulailah mewarnai pemandangan:
- Langit: Corak biru muda untuk langit cerah atau gradasi jingga dan merah untuk matahari terbenam.
- Gunung dan Pepohonan: Gunakan warna hijau untuk pepohonan dan warna cokelat atau abu-abu untuk pegunungan.
- Air: Gunakan warna biru atau hijau untuk sungai, danau, atau laut.
6. Tambahkan Pengaruh Sinar dan Bayangan
Beri sentuhan akhir dengan menambahkan bayangan untuk memberikan dimensi pada gambar. Teladannya:
- Surya: Tentukan dari mana datangnya cahaya (posisi matahari), lalu tambahkan bayangan pada sisi yang berlawanan dari objek.
- Gunung: Buat sisi gunung yang tidak terkena cahaya lebih gelap untuk memberi kesan tiga dimensi.
7. Detail Akhir
Tambahkan sentuhan detail terakhir, seperti:
- Rumput: Gambarkan rumput kecil di dekat sungai atau bukit.
- Burung: Tambahkan beberapa burung yang terbang di langit untuk mempercantik pemandangan.
- Gugusan Tipis: Tambahkan detail awan dengan sapuan halus untuk menambah suasana.
8. Tinjau Kembali Gambar
Setelah selesai, periksa gambar dan tambahkan perbaikan pada detail yang masih kurang. Niscayakan elemen-elemen terlihat harmonis dan alami. (Z-12)
