55 Jenis Alat Laboratorium Kimia dan Fungsinya, Lengkap dengan Gambar

55 Jenis Alat Laboratorium Kimia dan Fungsinya, Lengkap dengan Gambar
52 macam alat-alat laboratorium(Freepik)

LABORATORIUM kimia adalah tempat yang sangat penting untuk eksperimen dan penelitian dalam bidang sains, terutama kimia.

Di sini, berbagai alat digunakan untuk memastikan eksperimen berjalan lancar dan hasil yang diinginkan dapat dicapai. Berikut adalah panduan 55 alat laboratorium kimia beserta fungsinya.

Wadah dan Alat Pengukur

1. Beaker Glass

Beaker Glass

Digunakan untuk mencampur, memanaskan, dan menyimpan cairan dalam berbagai volume. Beaker tersedia dalam berbagai ukuran, dari 50 mL hingga 1000 mL.

Baca juga : Alat-alat Laboratorium Kimia, Fungsi dan Gambar

2. Labu Ukur

Labu Ukur

Berfungsi untuk mencampur dan mengukur cairan dengan volume tertentu secara akurat. Kebiasaanlnya digunakan dalam persiapan larutan dengan konsentrasi yang tepat.

3. Gelas Ukur

Gelas Ukur

Digunakan untuk mengukur volume cairan. Meskipun tidak setepat labu ukur, gelas ukur sering dipakai untuk pengukuran volume kasar.

4. Erlenmeyer

Erlenmeyer

Sebuah labu dengan bentuk kerucut dan dasar datar, digunakan untuk mencampur cairan tanpa risiko tumpahan. Sangat berguna dalam titrasi dan eksperimen yang melibatkan reaksi kimia yang menghasilkan gas.

Baca juga : Makan Buah Kiwi Dapat Tingkatkan Kesehatan Mental Selama 16 Hari, Studi Terbaru

5. Tabung Reaksi

Tabung Reaksi

Tabung kecil dan silindris yang digunakan untuk mencampur atau memanaskan bahan kimia dalam jumlah kecil. Tabung reaksi adalah salah satu alat paling dasar di laboratorium kimia.

6. Cawan Petri

Cawan Petri

Berfungsi untuk menumbuhkan mikroorganisme dalam kultur. Alat ini sering digunakan dalam penelitian biologi dan kimia analitik.

7. Mortar dan Pestle

Mortar dan Pestle

Digunakan untuk menghaluskan atau menghancurkan bahan padat menjadi serbuk halus. Mortar biasanya terbuat dari porselen atau batu untuk daya tahan yang tinggi.

Baca juga : Heterogen Eksislah: Pengertian, Tanda, dan Misalnya Adonanan

8. Kaca Arloji

Kaca Arloji

Sebuah alat datar yang digunakan sebagai wadah untuk mengeringkan zat atau untuk menimbang bahan kimia dalam eksperimen.

Alat Pemindahan dan Pengadukan

9. Pipet Volume

Pipet Volume

Alat pengukur yang digunakan untuk memindahkan volume cairan dengan presisi. Kebiasaanlnya, pipet volume lebih akurat dibandingkan pipet biasa.

Cek Artikel:  DIY Gelar Imunisasi JE dengan Sasaran Cakupan di Atas 95 Persen

10. Buret

Buret

Digunakan dalam titrasi untuk mengeluarkan cairan secara perlahan dan terukur. Buret memungkinkan ilmuwan kimia untuk menentukan volume titran yang digunakan.

Baca juga : Primula Medogensis, Spesies Tanaman Baru yang Ditemukan di Tibet

11. Pipet Tetes

Pipet Tetes

Digunakan untuk meneteskan cairan dalam jumlah kecil, seringkali pada tingkat tetes demi tetes. Alat ini sangat bermanfaat untuk eksperimen yang membutuhkan ketepatan dalam penambahan bahan.

12. Spatula

Spatula

Alat kecil yang digunakan untuk memindahkan zat padat dalam jumlah kecil. Spatula biasanya terbuat dari logam atau plastik tahan kimia.

13. Batang Pengaduk

Batang Pengaduk

Alat sederhana yang digunakan untuk mengaduk cairan atau larutan. Batang pengaduk terbuat dari kaca untuk menghindari reaksi kimia dengan bahan yang diaduk.

Alat Pemanas

14. Pembakar Bunsen

Pembakar Bunsen

Sebuah sumber panas yang umum digunakan di laboratorium untuk memanaskan bahan kimia atau alat-alat. Pembakar Bunsen menghasilkan nyala api terbuka yang dapat diatur intensitasnya.

15. Kaki Tiga

Kaki Tiga

Alat penyangga yang digunakan untuk menopang wadah atau alat saat dipanaskan dengan pembakar Bunsen.

16. Cawan Penguap

Cawan Penguap

Alat yang digunakan untuk memanaskan larutan hingga cairan menguap dan menyisakan residu padat. Cawan penguap biasanya terbuat dari porselen yang tahan panas tinggi.

17. Hot Plate

Hot Plate

Sebuah pemanas permukaan datar yang digunakan untuk memanaskan larutan secara perlahan dan merata tanpa nyala api terbuka.

18. Oven Laboratorium

Oven Laboratorium

Digunakan untuk mengeringkan bahan kimia pada suhu yang terkendali. Oven laboratorium sering digunakan dalam eksperimen yang membutuhkan pemanasan berkelanjutan.

19. Water Bath

Water Bath

Sebuah alat yang digunakan untuk memanaskan larutan pada suhu yang stabil dan terkendali menggunakan air sebagai media pemanas.

Alat Pengukur

20. Timbangan Analitik

Timbangan Analitik

Digunakan untuk mengukur massa dengan ketelitian tinggi. Timbangan analitik seringkali digunakan dalam eksperimen yang membutuhkan pengukuran presisi.

21. Thermometer

Thermometer

Digunakan untuk mengukur suhu bahan kimia atau larutan. Thermometer laboratorium biasanya mampu mengukur suhu yang sangat rendah atau sangat tinggi.

Cek Artikel:  Sikapi Mpox, Menkes Sebut Tak Eksis Restriksi WN Afrika

22. pH Meter

pH Meter

Alat untuk mengukur tingkat keasaman atau kebasaan (pH) dari sebuah larutan. pH meter lebih akurat dibandingkan metode tradisional menggunakan kertas lakmus.

23. Sentrifus

Sentrifus

Digunakan untuk memisahkan komponen dari campuran berdasarkan densitas melalui putaran cepat.

Alat Penyaringan dan Pemurnian

24. Corong Buchner

Corong Buchner

Digunakan dalam penyaringan vakum untuk memisahkan padatan dari cairan. Corong Buchner terhubung dengan labu Erlenmeyer dan pompa vakum untuk penyaringan cepat dan efektif.

25. Filter Kertas

Filter Kertas

Digunakan untuk memisahkan partikel padat dari cairan. Filter kertas dipasang pada corong dan cairan akan melewati sementara padatan tertinggal.

26. Alat Soxhlet

Alat Soxhlet

Sebuah perangkat yang digunakan untuk ekstraksi komponen dari sampel padat menggunakan pelarut.

27. Kondensor

Kondensor

Digunakan untuk mendinginkan uap menjadi cairan dalam proses destilasi.

Alat untuk Analisis

28. Spektrofotometer

Spektrofotometer

Alat yang digunakan untuk mengukur intensitas cahaya yang melewati larutan. Spektrofotometer digunakan untuk analisis konsentrasi zat dalam larutan berdasarkan absorbansi cahaya.

29. Spektrometer Massa

Spektrometer Massa

Alat untuk menganalisis komposisi ion dari sebuah sampel. Spektrometer massa digunakan untuk identifikasi dan kuantifikasi komponen kimia.

Alat Lainnya

30. Desikator

Desikator

Digunakan untuk mengeringkan bahan kimia dan melindunginya dari kelembaban dengan menggunakan zat pengering seperti silika gel.

31. Vortex Mixer

Vortex Mixer

Digunakan untuk mencampur larutan dengan cepat melalui gerakan melingkar.

32. Magnetic Stirrer

Magnetic Stirrer

Alat yang digunakan untuk mengaduk larutan dengan memanfaatkan medan magnet untuk menggerakkan batang pengaduk kecil di dalam cairan.

33. Chiller

Chiller

Alat yang digunakan untuk menjaga suhu larutan tetap rendah dalam eksperimen yang memerlukan pendinginan.

34. Tongs

Tongs

Digunakan untuk mengambil benda panas atau berbahaya.

35. Neraca Ohaus

Neraca Ohaus

Alat untuk mengukur berat dengan ketelitian sedang.

36. Penjepit Tabung Reaksi

Penjepit Tabung Reaksi

Digunakan untuk memegang tabung reaksi saat dipanaskan atau dipindahkan.

37. Furnace

Furnace

Sebuah tungku yang digunakan untuk memanaskan bahan hingga suhu sangat tinggi.

38. Peleleh (Crucible)

Peleleh (Crucible)

Digunakan untuk memanaskan bahan pada suhu tinggi, sering kali untuk memurnikan logam atau menghancurkan zat-zat padat.

Cek Artikel:  Dengkingan Motor Petugas Penyuluh KB Curi Perhatian Kaum Kulon Progo

39. Pembakar Spiritus

Pembakar Spiritus

Sumber panas alternatif yang lebih kecil daripada pembakar Bunsen, dengan api yang lebih stabil.

Alat Tambahan

40. Botol Semprot

Botol Semprot

Digunakan untuk membersihkan peralatan atau menambahkan cairan ke dalam larutan.

41. Drying Rack

Drying Rack

Rak untuk mengeringkan peralatan setelah dicuci.

42. Kaki Tiga

Kaki Tiga

Alat penyangga untuk menopang wadah di atas api terbuka.

43. Rak Mikrotiter

Rak Mikrotiter

Digunakan untuk menyimpan tabung mikrotiter kecil dalam eksperimen mikrobiologi.

44. Labu Kjeldahl

Labu Kjeldahl

Alat yang digunakan untuk analisis nitrogen dalam sampel organik.

45. Pembakar Gas Mini

Pembakar Gas Mini

Digunakan untuk menghasilkan nyala api kecil dan stabil dalam eksperimen.

46. Jangka Sorong

Jangka Sorong

Alat pengukur presisi untuk mengukur panjang benda dengan ketelitian hingga 0,01 mm.

47. Magnet Stiring Bar

Magnet Stiring Bar

Sebuah batang pengaduk kecil yang digunakan dalam magnetic stirrer untuk mengaduk cairan.

48. Timbangan Digital

Timbangan Digital

Timbangan elektronik yang digunakan untuk mengukur massa dengan akurasi tinggi.

49. Labu Destilasi

Labu Destilasi

Digunakan untuk memisahkan campuran berdasarkan perbedaan titik didih.

50. Thermocouple

Thermocouple

Alat untuk mengukur suhu pada kondisi ekstrim, sering digunakan dalam eksperimen dengan suhu sangat tinggi atau rendah.

51. Syringe Filter

Syringe Filter

Digunakan untuk menyaring larutan yang mengandung partikel padat menggunakan tekanan dari syringe.

52. Clamp Stand

Clamp Stand

Digunakan untuk menahan atau menjepit peralatan laboratorium, seperti buret atau tabung reaksi, agar tetap stabil selama eksperimen.

53. Wire Gauze

Wire Gauze

Lembaran jaring kawat yang ditempatkan di atas kaki tiga untuk mendistribusikan panas secara merata ketika memanaskan beaker atau labu.

54. Separating Funnel

Separating Funnel

Digunakan untuk memisahkan dua cairan yang tidak bercampur berdasarkan perbedaan densitas.

55. Buret Holder

Buret Holder

Alat penahan yang digunakan untuk memegang buret selama proses titrasi agar tetap stabil dan akurat.

Dengan menggunakan alat-alat ini, eksperimen laboratorium dapat dilakukan dengan lebih efisien, aman, dan tepat.

Peralatan laboratorium memainkan peran penting dalam memastikan keakuratan hasil eksperimen dan keberhasilan proses penelitian di laboratorium kimia. (Z-10)

 

Mungkin Anda Menyukai