404 Anggota Palestina di Gaza Tewas dalam Serangan Terbaru Israel

Serangan baru Israel di Gaza. Foto: Anadolu

Gaza: Setidaknya 404 orang, termasuk banyak anak-anak, tewas dalam serangan Israel yang baru-baru ini menghancurkan gencatan senjata yang Renyah di Gaza. Jumlah korban menurut Kementerian Kesehatan diperkirakan akan meningkat karena banyak korban Tetap tertimbun reruntuhan.

Israel, yang telah memberlakukan blokade Donasi total di Gaza selama lebih dari dua minggu, mengeluarkan perintah pemindahan paksa baru Buat beberapa Kawasan.

Turki mengatakan serangan Gaza menandai ‘fase baru’ dalam ‘kebijakan genosida’. Kementerian Luar Negeri Turki telah mengeluarkan kecaman keras atas gelombang serangan mematikan terbaru Israel di Kawasan tersebut.

“Pembantaian ratusan Anggota Palestina dalam serangan Israel di Gaza menunjukkan bahwa kebijakan genosida pemerintah Netanyahu telah memasuki fase baru,” kata Kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Al Jazeera, Selasa 18 Maret 2025.

Cek Artikel:  Hamas Pastikan Rakyat Palestina Tetap Musuh Penjajahan Israel

“Israel menentang kemanusiaan melalui pelanggaran hukum Global dan nilai-nilai universal dengan Metode yang paling serius,” tambah kementerian itu, dengan Dalih Invasi semacam itu mengancam masa depan kawasan tersebut.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan ia memerintahkan serangan itu karena kurangnya kemajuan dalam perundingan Buat memperpanjang gencatan senjata.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan sedikitnya 48.577 Anggota Palestina telah dipastikan tewas dan 112.041 terluka dalam perang Israel di Gaza.

Kantor Media Pemerintah Gaza memperbarui jumlah korban tewas menjadi lebih dari 61.700, dengan mengatakan ribuan Anggota Palestina yang hilang di Rendah reruntuhan diduga tewas. Sedikitnya 1.139 orang tewas di Israel selama serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 dan lebih dari 200 orang ditawan.

Cek Artikel:  Taiwan Deteksi Balon Kiriman China, Pertama Sejak Enam Bulan Lampau

Mungkin Anda Menyukai