TIM SAR gabungan, Kamis (22/8), melanjutkan pencarian para korban tenggelam Kapal Motor (KM)Lebanon di Perairan Nusa Pura, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kepala Kantor SAR Maumere, Supriyanto Ridwan, mengatakan pencarian pada hari pertama belum membuahkan hasil.
“Kemarin, kami melakukan penyisiran di lokasi kejadian dari pukul 07.00-18.00 Wita tetapi belum menemukan para korban,” ujar Supriyanto.
Pada hari kedua, lokasi pencarian akan diperluas, terbagi dalam dua tim yakni tim pertama melakukan pencarian di laut termasuk melibatkan komunitas penyelam, dan tim kedua melakukan penyisiran di sepanjang pantai.
Musibah kecelakaan Kapal Motor Lebanon terjadi pada Selasa (20/8) sekitar pukul 18.00 Wita akibat gelombang tinggi dan arus kencang. Sebelum kejadian, kapal tersebut berlayar dari Nusa Alor menuju Nusa Pura, mengangkut 23 penumpang.
Sebanyak 19 penumpang selamat, sedangkan empat penumpang yang terdiri dari tiga anak-anak dan satu perempuan belum ditemukan. Tiga anak yang hilang dalam musibah tersebut yakni Olivia Duka (5), Agustina Pulinggomang (10), dan Grais A Djaha (5), dan seorang perempuan bernama Desi Huluang (28). (Z-11)
.
