4 Jurnalis Gugur Imbas Serangan Udara Israel di Gaza, Totalnya jadi 147 Orang

Liputanindo.id – Berita duka Maju berdatangan imbas serangan udara Israel di jalur Gaza. Terbaru, empat jurnalis dilaporkan Kantor Media Gaza gugur pada Kamis (16/5/2024).

Kantor Media Gaza berduka atas Kematian baru empat jurnalis yang gugur dalam serangan udara Israel di Distrik kantong tersebut pada Kamis (16/5).

“Keempatnya syuhada, termasuk seorang Perempuan. Editor video Al-Aqsa Media Network, Hail al-Najjar, jurnalis foto situs Palestine Post, Mahmoud Jahjouh, jurnalis foto situs Kanaan Land dan Palestinian Media Foundation, Moath Mustafa al-Ghefari dan satu presenter program sekaligus editor di beberapa media, Amina Mahmoud Hameed” semuanya “gugur dalam perang genosida di Jalur Gaza,” katanya, seperti dikutip Antara.

Kantor Media Gaza mengumumkan, sejak 7 Oktober jurnalis yang gugur di Gaza sudah mencapai 147 orang. Pihak kantor media tersebut Tak menjelaskan secara spesifik kronologi Kematian para jurnalis itu.

Cek Artikel:  PBB Kecam Penggunaan Anjing oleh Militer Israel ke Tahanan Palestina: Pelanggaran Serius!

Laskar Israel hingga kini Lagi melakukan serangan brutal di Gaza meskipun adanya resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.

Lebih dari 35.200 Anggota Palestina terbunuh, mayoritas Perempuan dan anak-anak, dan 79.200 lebih lainnya terluka sejak awal Oktober 2023 menyusul serangan yang diluncurkan Hamas.

Selama lebih dari tujuh bulan perang Israel, sebagian besar Distrik Gaza hancur di tengah pemutusan akses makanan, air Rapi serta dan obat-obatan yang melumpuhkan.

Israel dituding telah melakukan “genosida” dalam gugatan yang diajukan ke Mahkamah Dunia (ICJ).

Putusan sementara ICJ pada Januari memerintahkan Tel Aviv Demi memastikan Laskar mereka Tak melakukan aksi genosida dan mengambil sejumlah langkah Demi menjamin bahwa Sokongan kemanusiaan menjangkau Anggota sipil di Gaza.

Cek Artikel:  Netanyahu Dikecam dan Dituntut Mundur oleh Oposisi Israel

Mungkin Anda Menyukai