SEBANYAK 39 rumah Penduduk Desa Tambakan, Kecamatan Bangil, yang dilaporkan rusak akibat diterjang angin puting beliung, pada Rabu malam.
Dari catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, total Eksis Rinciannya adalah 11 rumah Penduduk di RT 11 RW 06, Dusun Kalikunting. Kemudian 15 rumah Penduduk RT 14 RW 06 serta 3 rumah di Dusun Keputran.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi menjelaskan, ancaman angin puting beliung memang harus diwaspadai. Alasan Begitu ini sudah memasuki puncak musim penghujan dengan intensitas ringan Tiba tinggi di setiap harinya.
“Karena ini puncak musim penghujan. BMKG pun sudah memprakirakan sekaligus menghimbau agar masyarakat semakin waspada dengan ancaman bencana seperti banjir, tanah longsor dan angin puting beliung,” kata Sugeng di Surabaya, Kamis (30/1).
Dari puluhan rumah Penduduk terdampak, rata-rata tingkat kerusakannya mulai ringan Tiba sedang. Kata Sugeng, rusak ringan Tiba sedang dapat dilihat dari kondisi genteng yang ambrol, atau maupun plafon yang jebol.
Dan banyak Penduduk yang swadaya memperbaiki rumahnya yang rusak Demi dikembalikan seperti sedia kala.“Kami berterima kasih karena banyak Penduduk yang dengan kesadarannya sendiri memperbaiki genteng atau plafon,” ujarnya.
Dengan kejadian tersebut, Sugeng menghimbau kepada masyarakat Demi meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatiaan akan potensi terjadinya bencana sewaktu-waktu. (H-2)