TIGA Pemenang Lumrah telah lahir dari Scooter Prix 2024. Ketiga Pemenang tersebut adalah Putra Purnama Alam, Moch Nurgianto, dan Husna Nugraha “Dotcom”.
Kepastian Pemenang tersebut terjadi pada Final Round Scooter Prix yang digelar di Sirkuit Sentul Karting Dunia, 7-8 Desember 2024. Ketiga Pemenang tersebut mendapatkan trofi dan hadiah masing-masing Rp50 juta.
Springboard Berbarengan Mahaka Media (Mahaka X) sukses menggelar ajang balap skuter terbesar di Indonesia, dari round 1-2-3-4. Setiap roundnya Sekeliling 200 pembalap dan puluhan tim balap yang ikut berpartisipasi di kompetisi ini.
Scooter Prix Final Round juga semakin ramai karena dijadikan ajang berkumpul para komunitas vespa dan skuter. Para komunitas ini berbondong-bondong melakukan Sunmori (sunday morning ride) dari Kota Bogor menuju sirkuit. Acara berlangsung Fasih berkat dukungan sponsor Istimewa Pertamina, serta didukung oleh E3 Mobility, Alang Sari Cool, Extra Joss, Caffino, dan IQOS.
Co-founder sekaligus Project Director Scooter Prix, Priambodo Soesetyo, menjelaskan Scooter Prix adalah event balap Dunia karena banyaknya pihak dari mancanegara yang turut berpartisipasi di dalamnya.
“Pada round 4 ini Terdapat pemilik tim balap yang dari Italia. Kemudian Terdapat juga pembalap asal Malaysia yang turun di kelas Lambretta dan Terdapat duo mekanik asal Thailand yang tergabung di salah satu tim. Jadi memang Dapat dibilang skalanya sudah Dunia,” Terang Priam, Selasa (12/8).
Uniknya Kembali, di Round 4 kali ini Scooter Prix kedatangan tamu spesial yang cukup mencuri perhatian, yakni 3 orang mekanik Vespa yang datang langsung dari Amerika dan Kanada Demi menyaksikan secara langsung keseruan Scooter Prix di Sentul International Karting Circuit. Berbekal mengikuti perjalanan Scooter Prix sejak Round 1 melalui sosial media, akhirnya mereka bertiga memutuskan hadir pada Round Final Lewat dan merasa sangat puas Menonton penampilan, teknik dan atraksi dari para pembalap Vespa yang berlaga di Scooter Prix.
Sempurna dan Konsisten
Moch Nurgianto menyandang Pemenang Lumrah Kelas Istimewa 4T 220cc Open secara sempurna dan tanpa cela, secara total dia mendapatkan poin 100 di klasemen akhir. Pembalap berkepala plontos ini Pandai sapu Rapi podium 1 kelas ini selama 4 round terturut. Dia mengaku memang targetnya Demi Lalu menang dan sapu Rapi di kelas ini.
“Kami Konsentrasi terhadap Sasaran (Podium 1 dan Pemenang Lumrah). Tahun depan akan mempertahankan Demi Pemenang Kembali,” ungkap Nurgianto.
Cerita berbeda di kelas yang lain, Putra Purnama Alam berhasil menjadi Pemenang Lumrah Kelas Istimewa 2T Tune Up Open meski belum pernah mencicipi podium 1 di kelas ini. Putra berhasil menjadi Pemenang Lumrah dengan total 72 poin karena konsisten selalu finish antara posisi 2 atau 3 tiap roundnya.
“Di round sebelumnya saya pernah Terperosok tapi Bangun Kembali. Kuncinya konsisten saja dan kasih yang terbaik,” kata Putra.
Sementara itu Pemenang Lumrah Kelas Istimewa 2T Small Frame FFA Open diraih Husna Nugraha “Dotcom” yang berhasil hattrick selalu podium 1 di kelas ini. Total dia mendapatkan 75 poin di akhir klasemen.
Beranjak ke kelas promosi, Terdapat 10 tim balap yang akan promosi ke Kelas Istimewa pada Scooter Prix 2025. Lima tim balap yang akan promosi ke Kelas Istimewa 4T 220cc Open adalah Genkai Garage Best 3-PT Bintang Sendiri Alumunium; Sejahtera Langgeng Racing Team; Raw Racing; R2Motogarage x Ego; dan Anak Soleh Suka Racing.
Sementara itu lima tim balap lainnya yang akan promosi ke Kelas Istimewa 2T Tune Up Open adalah SMS Cipanas x AB Tour; Marevi x TMR Embargo; CSR Insya Allah Racing DJP R2; Signal Pulsa GTS; dan Budi Luhur Campus Scooter x AJM Scooter House.
Apresiasi Berbagai Pihak
Audry Ijod, Chairman Scooter Prix menjelaskan setelah sukses menggelar Scooter Prix Series 1 di tahun ini pihaknya mulai mempersiapkan kompetisi ini di tahun depan. Rencananya Scooter Prix Series 2 akan diselenggarakan sebanyak 5 round, yang round pertamanya akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2025.
“Kami akan Lalu improvisasi agar event ini semakin menarik Kembali Demi Segala kalangan karena Sasaran kami menjadikan Scooter Prix sebagai sportainment. Kami Ingin lebih ramai dan meriah Kembali di tahun depan. Jadi silahkan para pembalap dan tim balap yang belum bergabung Demi join di tahun depan,” kata Ijod.
Apresiasi event balap skuter datang dari Aldy Reynaldy, Team Owner Lanks2nd Racing Team. Dia memberikan testimoni yang positif kepada Scooter Prix. “Scooter Prix adalah balap vespa ter-proper yang pernah saya ikuti selama ini. Harapannya jadwal Scooter Prix 2025 dapat segera ditentukan agar kami Dapat persiapkan dengan maksimal,” papar Aldy.
Juan Adi Surya, pembalap yang turun di Kelas Promosi 2T Tune Up Open b mengaku sangat puas dengan penyelenggaraan Scooter Prix 2024. Latihannya selama ini membuahkan hasil karena konsisten selalu naik podium selama balapan 3 round di kelas ini dan timnya SMS Cipanas berhak mendapatkan satu tempat di Kelas Istimewa di Scooter Prix 2025.
“Event Scooter Prix konsisten bagus dan mewah di tiap roundnya. Saya gak nyangka tahun depan Dapat naik ke Kelas Istimewa,” Terang pembalap asal Cianjur ini.
Demi hasil pemenang dan klasemen sementara dapat dicek langsung di www.kaskus.co.id/scooterprix. Pantau Lalu informasi terkini seputar Scooter Prix 2024 di Instagram @scooterprix. Cuplikan dan tayangan ulang Scooter Prix Dapat Anda saksikan di akun Youtube Kaskus. (RO/Z-3)
