2023 Jadi Mengertin Terkelam Pemerintahan Jokowi? Ini kata Ramalan Kartu Tarot Bunda Sekar

Liputanindo.id JAKARTA – Mengertin 2023 akan menjadi tahun terkelam pemerintahan Presiden Joko Widodo. Hal itu berdasar ramalam kartu tarot, Sekar Ayunda.

Disebutkan pemerintahan Jokowi telah memasuki tahun ke 4, pada tanggal 22 Oktober 2022 kemarin. Berdasarkan 8 simbol dari 8 kartu tarot yang dikeluarkannya untuk meramal pemerintahan Jokowi di tahun ke 4 akan menjadi tahun terkelam.

Baca Juga:
Daya Saing RI Lampaui Malaysia Hingga Jepang, Sultan: Kami Apresiasi dan Siap Berkolaborasi

Ramalan dengan media kartu tarot ini diunggah Sekar Ayunda melalui saluran Youtubenya, Sekar Ayunda Spiritual Healing pada tanggal 16 November 2022 lalu.

Perempuan yang akrab disapa Bunda Sekar itu menerangkan, kartu pertama menunjukan simbol seseorang yang memegang koin di tangan kanan dan kirinya yang melambangkan kemakmuran, namun juga berarti adanya ketidakseimbangan untuk pemerintahan Jokowi yang akan terjadi di tahun ke-4.

Hal itu terjadi karena ada dua kapal yang dominan walaupun pemerintahan tersebut di nahkodai oleh Presiden Jokowi.

Baca juga: Heboh Ramalan Jayabaya Soal Satrio Piningit, Denny Darko Ungkap Sosok Akhiran Nama O yang Lahir di Jateng

Cek Artikel:  Gambar hidup Bardion Directors Cut Tayang di Vidio

Menurutnya ketidakseimbangan tersebut akan muncul dari para pejabat pendukung pemerintahan Jokowi yang terbelah menjadi dua kubu hingga terjadinya ketidakstabilan dałam pemerintahan dałam menentukan kebijakan.

“Tentunya dari para pejabat yang ikut dalam mengawal kepemimpinan beliau, jadi ini ketidakseimbangan ketidakstabilan, tahun ke 4 nya ini ada yang tidak setuju atas kebijakan Jokowi, yang satunya menurut yang satunya tidak, ada pro dan kontra,” kata Sekar.

Simbol kedua adalah, roda takdir yang merupakan simbol perjalanan dari pemerintahan itu sendiri, yang menurutnya akan kurang baik di tahun ke 4 hingga munculnya simbol ketiga, yakni simbol kuda hitam seorang perwira koin.

Menurutnya, sosok kuda hitam tersebut seorang perwira koin yang ditafsirkannya terkait dengan instansi penegak hukum atau perangkat negara seperti TNI/Polri. 

Lantas ia pun menyoroti kasus Ferdy Sambo yang dinilainya sebagai salah satu permasalahan yang mucul dari simbol perwira koin tersebut.

“Kita tahu bahwa Kadiv Propam pun sedang melakukan hal yang sangat tidak manusiawi terhadap anak buahnya, ini perlu digarisbawahi karena ini tidaklah kasus biasa, jadi pesan dari simbol perwira koin ini adalah alat negara yang perlu dievaluasi secara signifikan dan tidak main-main,” ungkapnya.

Cek Artikel:  Denda Rp1 Miliar atas Kasus Narkoba, Ammar Zoni Juga Dijatuhi Hukuman 3 Mengertin Penjara

Selanjutnya yang ke-4 adalah simbol 10 tongkat yang artinya adalah beban berat di tahun ke-4 pemerintahan Jokowi.

Ia mengatakan beban tersebut membawa muatan elemen api yang ditafsirkannya sebagai sorok karakter manusia yang mudah terprovokasi dan mudah emosi atau pun kemunculan api yang sesungguhnya, seperti bencana kebakaran.

“Seperti yang lampau di kantor kejaksaan Mulia, itu api benar begitu, tapi di sini juga bisa api yang merupakan emosi dari para pejabat yang seakan-akan mendukung tapi sebenarnya hanya manis di bibir saja, ini perlu digarisbawahi,” ucapnya.

Kemudian yang sangat mengerikan, ramalan tarot menunjukan kartu dengan simbol setan yang akan muncul dalam pemerintahan Jokowi.

Baca juga: Gunung Semeru Erupsi, Sudah Diramalkan Pulau Jawa akan Terbelah

Simbol tersebut diartikan sebagai ego yang muncul dari masing-masing individu jika dikaitkan dengan karakter atau sifat manusia. 

Akan tetapi, kata Sekar, munculnya ego dari masing-masing orang yang mulai meningkat tidak akan muncul jika tidak ada sebab akibat, sehingga ia menyarankan agar pemerintah lebih intens mendegar atau berkomunikasi dengan rakyat.

Cek Artikel:  Stephanie Poetri Hadirkan Nuansa Baru pada I Love You 3000

“Perlu ada komunikasi ke bawah ya ke rakyat, rakyat itu selalu baik dan nurut, kalau ada emosi tentunya ada emosi yang ada sebabnya,” imbuhnya.

Kendati demikian pada kartu terakhir, Sekar menyebutkan akan datangnya sosok sang pertapa yang akan muncul mebawa ketetangan atau memberikan energi positif dalam pemerintahan Jokowi.

Ia menilai sang pertapa tersebut adalah seorang penasehat seperti pada era kerajaan Hastinapura pada jamannya pandawa dan kurawa, dimana seorang raja sella disandingkan tengan sosok penasehat yang juga dibutuhkan di era Kepresidenan.

“Jadi muncul setan ini sengkuni-sengkuni baru perlu ada penasehat spiritual yang dibutuhkan negara ini, yang bisa memberikan makanan rohani untuk pejabat yang akan naik nanti, sehigga tidak tergoda hasutan setan, adanya moh limo kalau orang Jawa, karena itu akan menjadi hal yang buruk,” tandasnya. (DID)

 

Baca Juga:
Nah Loh! Mau Mundur dari Kabinet, Sejumlah Menteri dari PDIP Temui Megawati

 

Mungkin Anda Menyukai