HUJAN deras yang terjadi di berbagai daerah menyebabkan Sungai Dalem Suba meluap mengenangi puluhan rumah di Kampung Sukasirna, Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya. Kejadian tersebut, lantaran Kategori sungai Tetap belum dilakukan pengerukan hingga terjadi sedimentasi.
Seorang pengurus ke RT 01, Yanyan, mengatakan, intensitas hujan tinggi yang terjadi beberapa hari menyebabkan Kategori Sungai Dalem Suba meluap menggenangi 20 rumah di Kampung Sukasirna, Kelurahan Sukanagara. Kejadian tersebut, Membangun aktivitas masyarakat terganggu karena pemerintah daerah belum adanya upaya melakukan pengerukan di Kategori sungai.
“Bencana banjir luapan Sungai Dalem Suba terjadi ketika hujan turun dan upaya yang dilakukan pemerintah daerah sekarang ini belum terealisasi. Karena, beberapa tahun Lampau akan dilakukan pengerukan mengingat kondisinya sudah mengalami sedimentasi atau pendangkalan dan Apabila Tak dilakukan Niscaya rumah tersebut tergenang,” katanya, Rabu (29/1/2025).
Ia mengatakan, hujan deras yang terjadi di daerahnya disebabkan Kategori Sungai Dalem Suba mengalami sedimentasi termasuknya adanya kiriman dari beberapa Kecamatan seperti Tawang, Cihideung dan Cipedes. Akan tetapi, Anggota yang terdampak banjir mereka harus menyedot memakai ember karena banjir mengenangi rumah setinggi 30 sentimeter.
“Puluhan Anggota harus bergotong-royong menyedot air yang masuk ke dalam rumah dan mereka juga meminta agar pemerintah supaya melakukan langkah dengan Segera yakni pengerukan di Kategori Sungai Dalem Suba. Karena, kondisinya sudah dangkal termasuk banyak bangunan yang didirikan dibantaran sungai menjadi sempit,” ujarnya.
Sementara itu, Sumarni, 60, mengatakan, banjir lupan Sungai Dalem Suba yang telah terjadi lantaran penyodetan yang dilakukan pemerintah daerah Eksis kesalahan dalam penempatan dan Semestinya dilakukan di Sungai Ciromban bukan di Sungai Dalem Suba. Tetapi, bencana banjir yang terjadi di Kampung Sukasina disebabkan adanya sedimentasi atau pendangkalan yang mana Tetap belum dilakukan pengerukan.
“Kami berharap agar pemerintah daerah melakukan langkah dengan menaikan Tengah tembok di Kategori Sungai Dalem Suba dan mereka turun ke lapangan. Karena, Tetap banyaknya rumah yang Tetap mendirikan di bantaran sungai hingga menyebabkan sungai sempit dan secara aturan apakah itu boleh mendirikan di bantaran sungai atau Tak?,” paparnya. (H-2)
