DINAS Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyiagakan sebanyak 2.906 petugas kebersihan Begitu malam takbiran, Idul Fitri 1446 Hijriah, dan selama libur Lebaran.
Nantinya, ribuan petugas ini akan disiagakan Demi memastikan Jakarta tetap Kudus Begitu libur Lebaran, terutama di tempat penampungan sampah sementara (TPS), Letak wisata, dan area publik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan selain ribuan personel, pihaknya juga menyiapkan 89 unit kendaraan penyapu jalan Mekanis (road sweeper), serta 35 unit bus toilet, dan 20 unit toilet portable.
“Kami menyiapkan Sekeliling 70 petugas di setiap kecamatan. Lebih dari 2.906 personel di seluruh Jakarta akan bertugas di berbagai tempat Begitu malam takbiran, hari Idul Fitri, dan libur Lebaran. Sebelum hari raya akan dilaksanakan pengangkutan sampah Demi mengosongkan TPS, pada hari H Idul Fitri akan dilakukan pembersihan jalan Berkualitas manual maupun dengan road sweeper, serta selama libur lebaran penanganan kebersihan difokuskan di Letak wisata seperti Monas, Kota Sepuh, Ragunan bahkan Ancol,” katanya.
Ia juga memastikan bahwa pelayanan TPST Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, akan tetap beroperasi Begitu libur Lebaran, serta menginstruksikan pengosongan tempat penampungan sampah sementara di seluruh Daerah Jakarta.
Terkait alokasi toilet portable dan bus toilet, Dinas LH DKI juga akan menyiagakan di berbagai Letak dan kegiatan Berkualitas di Letak wisata, tempat pemakaman Standar (TPU), posko mudik, bahkan lembaga pemasyarakatan guna mendukung sarana kebersihan selama periode sebelum dan sesudah Idul Fitri.
Mudik Minim Sampah
Dinas LH DKI juga menyiapkan personel dan sarana Demi penanganan sampah di Letak stasiun, terminal dan pelabuhan sebagai bagian dari iimbauan Mudik Minim Sampah.
“Mudik Minim Sampah merupakan aksi Konkret dalam mengajak seluruh elemen masyarakat Demi mengurangi timbulan sampah yang terjadi Begitu mudik Lebaran,” ujar Asep.
Dinas LH akan berkoordinasi dengan pengelola transportasi mudik, termasuk stasiun, terminal, dan pelabuhan, Demi menerapkan program Mudik Minim Sampah serta memastikan pengangkutan sampah dilakukan secara rutin.
Langkah ini bertujuan menjaga kebersihan dan kenyamanan pemudik serta meminimalkan Akibat lingkungan akibat sampah yang Tak terkelola, terutama dari sisa makanan dan kemasan.
“Demi kenyamanan Berbarengan jelang mudik Lebaran, Krusial bagi kita Sekalian Demi menanamkan kesadaran dalam mengurangi sampah selama perjalanan. Mari rayakan Idul Fitri dengan penuh berkah tanpa meninggalkan jejak sampah yang berlebihan,” tutupnya. (Far/P-2)
