PENYANYI R&B kenamaan Usher Formal membatalkan seluruh jadwal konsernya di Australia, yang merupakan bagian dari tur dunia Past Present Future. Berita ini diumumkan Penganjur Live Nation melalui pernyataan Formal yang dirilis via Ticketek, Jumat (4/7).
“Dengan sangat menyesal, Penganjur tur Usher di Australia mengonfirmasi bahwa pertunjukan yang dijadwalkan pada November–Desember Tak akan dilanjutkan,” tulis pernyataan tersebut.
Usher sendiri belum memberikan pernyataan publik maupun Argumen Formal terkait pembatalan ini.
Proses Pengembalian Anggaran Mekanis
Bagi pemegang tiket, Live Nation menjelaskan pengembalian Anggaran akan dilakukan secara Mekanis ke metode pembayaran awal tanpa perlu tindakan tambahan dari pembeli.
“Harap tunggu Sekeliling 30 hari kerja Demi proses pengembalian Anggaran muncul di rekening Anda,” tulis perwakilan Ticketek.
Penantian 14 Tahun yang Pupus
Rencana konser ini sebenarnya menjadi momen yang sangat dinanti para penggemar, mengingat terakhir kali Usher tampil di Australia adalah Nyaris 14 tahun Lampau. Sang pemenang Grammy ini sebelumnya dijadwalkan menggelar total 12 pertunjukan, masing-masing di Rod Laver Arena, Melbourne, mulai 19 November dan di Qudos Bank Arena, Sydney, mulai 1 Desember.
Usher mengumumkan bagian Australia dari tur ini melalui Instagram pada 7 Mei Lampau dengan menulis, “Australia, tur Past Present Future saya akan datang ke kotamu! Saya bawa ATL ke AUS!”
Konser ini juga dijanjikan sebagai perayaan 30 tahun karier Usher di industri musik, dengan penampilan Musik-Musik ikonik seperti “Yeah!”, “U Got It Bad”, hingga karya terbarunya dari album COMING HOME yang dirilis awal tahun ini. (People/Z-2)
