DEWAN Harian Cabang (DHC) Badan Pembudayaan Kejuangan 45 Pematangsiantar mengajak masyarakat Pematangsiantar menyukseskan pemilihan kepala daerah dengan damai dan Asri.
“Kami mengajak Buat melaksanakan pilkada damai, Tak melaksanakan kampanye hitam dan memecah belah dan menghindari politik Duit,” kata Kepala Biro Hukum dan Politik DHC BPK 45 Pematangsiantar Henry Sinaga, Rabu (16/10).
DHC BPK 45 Pematangsiantar lanjut dia Mempunyai tugas Buat mengawal kelangsungan kepemimpinan di Kota Pematangsiantar. “Bahwa salah satu fungsinya DHC 45 adalah Buat mengawal, mengontrol dan mengawasi kepemimpinan nasional, lokal dan daerah supaya Tak menyimpang dari nilai-nilai juang 45,” tandasnya.
Sebelumnya, Koordinator Divisi Humas dan Data Informasi Bawaslu Sumut Saut Boangmanalu, Selasa (1/10) di Kabupaten Toba menyampaikan Buat memberantas politik Duit Demi pilkada hendaknya harus mengedepankan pencegahan.
“Bawaslu butuh tim sukses yang Rapi dan masyarakat Buat ikut memberantas politik Duit. Bawaslu harus tetap optimistis, Lanjut tetap melangkah ke depan. Masyarakat yang menerima politik Duit biasanya karena Unsur kebutuhan hidup,” katanya.
Ketua Bidang Organisasi dan Kerja Sama Komunitas Penyuluh Antikorupsi (KOMPAK) Sumatra Utara Hendrik Sitanggang menambahkan Bawaslu Sumut Berbarengan Komisi Pemberantasan Korupsi hendaknya mengedepankan pencegahan.
“Bawaslu Berbarengan dengan KPK mengedepankan pencegahan dalam membangun optimis melawan politik Duit. Selama ini Bawaslupun sudah kelihatan menindak dan mencegah melalui Gerakan Tolak Politik Duit (Getolpun),” kata Hendrik. (N-2)