Program Senyum Teluk Jakarta Angkat Ekonomi Nelayan Kepulauan Seribu

Program Senyum Teluk Jakarta Angkat Ekonomi Nelayan Kepulauan Seribu
Ilustrasi(Dok Bazis Jakarta)

BAZNAS (Bazis) Provinsi DKI Jakarta Lalu menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat lewat program inovatif dan berkelanjutan. Salah satu inisiatif unggulan yang berjalan sejak 2023 adalah program Senyum Teluk Jakarta yakni program pemberdayaan ekonomi yang Pusat perhatian pada sektor perikanan, khususnya budidaya ikan kerapu cantang.

Program ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Baznas (Bazis) DKI Jakarta dengan YBM Brilian yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan di Area Kepulauan Seribu.

Pimpinan Bidang IV Baznas (Bazis) DKI Jakarta Bunyamin mengatakan program Senyum Teluk Jakarta dirancang Kepada memberikan Donasi signifikan kepada Grup penerima manfaat.

Setiap Grup mendapatkan dukungan berupa 24 ribu ekor benih ikan kerapu cantang yang menjadi modal awal bagi mereka Kepada memulai dan mengembangkan usaha budidaya.

Cek Artikel:  Jessica Wongso Tancap Gas Menuju Kantor Kejari Jaktim

“Hingga kini, kami berhasil membentuk tiga Grup budidaya di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, dan baru-baru ini memperluas jangkauannya dengan membentuk satu Grup baru bernama STM Farm di Pulau Kelapa Dua, Kepulauan Seribu,” katanya, di Kepulauan Seribu, Selasa (17/76).

Bunyamin menjelaskan keberlanjutan program ini jadi Pusat perhatian Istimewa Baznas (Bazis) DKI Jakarta. Karena itu, diterapkan sistem infak sebesar 20% dari hasil bruto panen. Biaya infak yang terkumpul dari panen sebelumnya Kagak hanya berfungsi sebagai bentuk sedekah, tetapi juga digunakan kembali Kepada membantu pembentukan Grup-Grup baru.

Pada tahun ini, hasil infak 20% yang terkumpul secara signifikan dialokasikan Kepada memberikan Donasi kepada Grup baru budidaya ikan bernama STM Farm di Pulau Kelapa Dua, Kepulauan Seribu.

Cek Artikel:  Polisi Tangkap 28 Swasta di Jakarta Utara

“Akibat positif program Senyum Teluk Jakarta ini terasa Konkret. Grup pertama yang dibentuk di Pulau Tidung menunjukkan keberhasilan dengan memanen ikan kerapu cantang dengan total hasil panen mencapai 5,1 ton. Keberhasilan ini Kagak hanya berdampak pada peningkatan produksi perikanan, tapi juga secara langsung meningkatkan pendapatan Member Grup,” ujar Bunyamin.

Dia menerangkan rata-rata pendapatan masing-masing Member Grup berada di kisaran Rp5 juta-Rp6 juta per bulan, sebuah peningkatan signifikan yang membawa senyum dan Cita-cita bagi keluarga nelayan.

Perkembangan program Senyum Teluk Jakarta ini pun mendapat perhatian Spesifik dari Pemprov DKI Jakarta. Selain Bunyamin, acara penyerahan Donasi dan tinjauan Letak budidaya dihadiri langsung oleh Sekda Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali dan Lurah Pulau Kelapa Dua Kabupaten Kepulauan Seribu Muslim.

Cek Artikel:  RK Klaim Didukung Prabowo dan Jokowi di Pilkada Jakarta

“Program Senyum Teluk Jakarta oleh Baznas (Bazis) DKI Jakarta ini Misalnya Konkret kolaborasi antara lembaga filantropi dan pemerintah dapat menciptakan Akibat positif luar Lumrah bagi masyarakat.”

“Kemandirian ekonomi melalui budidaya ikan kerapu cantang ini Kagak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga membangun ketahanan pangan dan ekonomi lokal. Kami harap program ini Lalu berkembang dan menjadi inspirasi bagi Area lain,” ujar Muslim. (H-2)

Mungkin Anda Menyukai