
PROGRAM mainstreaming hak asasi Insan (HAM) atau pengarusutamaan HAM disebut krusial Demi diimplementasikan di Segala kalangan masyarakat, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kepala Kantor Kawasan Kementerian Hak Asasi Insan Jakarta (Kakanwil Kemenham DKJ), Mikael Azedo Harwito, mengatakan, mainstreaming HAM merupakan salah satu program dari Kementerian HAM yang bertujuan memberikan kesadaran dan pemahaman tentang hak asasi Insan di kalangan masyarakat, maupun aparat pemerintah.
“Program mainstreaming HAM ini merupakan langkah strategis Demi memastikan bahwa hak asasi Insan menjadi prioritas dalam setiap kebijakan dan program pemerintah,” kata Mikael Azedo Harwito, dalam keterangan tertulis terkait audiensi dengan Walikota Jakarta Selatan, Munjirin, pada Jumat (25/4) di Kantor Walikota Jakarta Selatan.
Munjirin mengatakan menyambut Bagus program ini dan menyatakan dukungannya terhadap program tersebut.
“Kami berharap program ini dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Jakarta Selatan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya hak asasi Insan, saya juga akan mengundang kanwil HAM Jakarta pada rapat koordinasi Pimpinan Kawasan setiap minggu ketiga dalam bulan Demi menyampaikan materi mainstreaming HAM,” kata Munjirin.
Audiensi tersebut turut dihadiri oleh Kabid Instrumen dan Penguatan HAM, Ratna Dumasari, dan Kabid Pelayanan dan Kepatuhan HAM, Rulinawaty. Dan diharapkan menjadi momentum Krusial Demi memperkuat Rekanan dan kerja sama dengan Pemkot Jakarta Selatan, dan dapat memberikan manfaat Konkret bagi masyarakat Jakarta Selatan dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang HAM.(H-3)