Polisi Telusuri Peredaran Kokain di Jakarta

Polisi Telusuri Peredaran Kokain di Jakarta
Aktor Fachry Albar (tengah) dihadirkan Begitu rilis kasus narkoba di Polres Metro Jakarta Barat, Jakarta, Kamis (24/4/2025).(ANTARA FOTO/Putra M. Akbar)

DIREKTUR Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Ahmad David mengatakan polisi akan menelusuri peredaran narkotika jenis kokain di Jakarta. Hal itu dilakukan buntut dari pengungkapan kasus narkoba jenis tersebut dalam beberapa waktu terakhr. 

“Kami selalu bekerja sama Demi memantau peredaran kokain ini, termasuk kami mencari Paham pasarnya Demi di Daerah Jakarta ini,” kata Ahmad David di Polda Metro Jaya, Selasa (29/4).

Narkotika jenis kokain kembali muncul seusai Selebriti Fachri Albar ditangkap Polres Metro Jakarta Barat pada Minggu (20/4). Dari penangkapan ini, polisi menyita barang bukti berupa dua paket plastik klip berisi sabu seberat 0,65 gram, 1 paket plastik klip berisi ganja seberat 1,11 gram, dan 2 linting ganja seberat 0,94 gram. Polisi juga menyita satu buah botol kaca berisikan narkotika jenis kokain dengan berat bruto 3,96 gram.

Cek Artikel:  Acungkan Badik ke Polisi, Pria yang Mobilnya Mogok di Jaktim Diringkus

David memastikan peredaran narkotika jenis kokain di Jakarta Tak sebesar di Daerah-Daerah lain, salah satunya Bali.

“Kokain ini pasar itu besarnya di Bali dan terbesar di Australia. Demi pasarnya di Daerah Jakarta ini adalah tertentu saja, Tak banyak, jarang terjadi,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia mengatakan, jumlah Intervensi kokain yang diungkap oleh jajaran Polres di Dasar Polda Metro Jaya Tetap tergolong kecil.

“Pengungkapannya kecil-kecil, Tak sebesar di Anambas, Kepulauan Riau, maupun di Bali. Di Anambas saja ditemukan Sekeliling 50 kilogram kokain,” tuturnya. (P-4)

Mungkin Anda Menyukai