Perjalanan PSS Sleman Semakin Terjal Keluar dari Area Degradasi

TERNATE – PSS Sleman kembali gagal memetik poin dari pertandingan yang dijalani. Pada laga pekan ke-24 BRI Aliansi 1 2024/2025, skuat Super Elang Jawa kalah dengan skor tipis 0-1 dari Malut United FC di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara, Minggu (23/2/2025) kemarin.

Gol tunggal kemenangan Malut United diciptakan oleh Diego Martinez pada menit ke-68. Kekalahan ini memperpanjang catatan kekalahan secara beruntun yang didapat PSS di lima laga terakhirnya menjadi lima kekalahan beruntun.

Hasil ini juga sekaligus menjadi start yang Kagak menyenangkan bagi Instruktur baru PSS, Pieter Huistra Serempak PSS. Kekalahan ini Membangun posisi PSS Tetap belum beranjak dari papan Rendah. Tepatnya di peringkat 17 klasemen sementara dengan 19 poin alias Terdapat di Area merah degradasi.

Cek Artikel:  Protes Formal Tim U-23 Indonesia Terkait Kepemimpinan Wasit

Instruktur PSS, Pieter Huistra mengatakan anak asuhnya sudah berjuang keras di arena pertandingan. Tetapi memang Dewi Fortuna disebutnya Tetap belum berpihak pada Super Elang Jawa.  

“Kami sudah mencoba bermain sebaik mungkin. Saya rasa di setiap menit bermain mereka melakukan itu, kita sudah berjuang. Dan kita sudah Paham sebelumnya bahwa Kagak mudah menghadapi Malut United. Tapi jujur saja kita sedikit kurang Berhasil kalah di sini,” kata Pieter Huistra.

Dan meski harus menelan hasil Jelek dan gagal menambah poin yang sangat dibutuhkan, Tetapi Instruktur asal Belanda itu tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya.

“Yang terpenting bagi saya, Segala hal yang saya berikan ke pemain, mereka sudah mencoba melakukannya. Mereka sudah bekerja sangat keras di pertandingan ini,” dia menegaskan.

Cek Artikel:  Apa yang Harus Dilakukan Manchester United Agar Lolos ke Perserikatan Europa Musim Depan?

Hasil ini tentunya juga Membangun perjalanan PSS makin terjal Demi dapat keluar dari Area merah.

Kalah 2-4 dari Semen Padang FC, 0-1 dari Borneo FC Samarinda, 1-2 dari Bali United FC, 2-6 dari Arema FC dan 0-1 dari Malut United ini menghadirkan pekerjaan rumah ekstra Demi Pieter Huistra yang baru masuk menggantikan sosok Instruktur sebelumnya, Mazola Junior. ***

Mungkin Anda Menyukai