
BORNEO FC Samarinda memutuskan berpisah dengan Pieter Huistra. Instruktur asal Belanda itu dipecat jelang pekan ke-19 Aliansi 1 2024/2025 akibat rentetan hasil negatif yang dialami tim Pesut Etam.
Pengumuman dilakukan manajemen Borneo FC, Kamis (16/1). Sebagai gantinya, Instruktur asal Spanyol Joaquin Gomez didatangkan.
“Borneo FC Samarinda dan Pieter Huistra secara Formal sepakat Demi Kagak melanjutkan kerja sama. Hal ini berdasarkan hasil Pengkajian atas rentetan hasil yang diterima klub berjuluk Pesut Etam ini dalam beberapa pertadingan terakhir,” kata manajemen klub melalui rilis resminya.
Borneo FC yang tahun Lewat merupakan penguasa musim reguler dan semifinalis championship series musim ini melorot. Pesut Etam sementara ini duduk di posisi 10 klasemen dengan catatan 7 kemenangan, 5 kali imbang, dan 6 kekalahan.
Laskar Huistra baru saja menelan empat kekalahan beruntun. Tiga kekalahan dari Persebaya, Persik Kediri, kemudian Semen Padang terjadi di Aliansi 1.
Satu kekalahan lain di ASEAN Club Championship ketika takluk 0-4 dari Buriram United. Dari 10 laga terakhir di Aliansi 1, Borneo FC hanya Bisa memetik tiga kemenangan.
Sepanjang membesut Pesut Etam sejak 2023, Huistra memimpin 72 pertandingan di Sekalian ajang dengan membukukan 38 kemenangan, 15 imbang, dan 19 kekalahan.
“Klub sangat menghargai capaian itu. Keputusan ini disepakati kedua belah pihak atas dasar profesionalitas dan kesamaan pandangan bahwa kepentingan tim berada di atas segalanya,” kata manajemen Borneo FC. (Z-2)

