Pangdam IVDiponegoro Resmikan Jembatan Gantung Merah Putih di Klaten

Pangdam IV/Diponegoro Resmikan Jembatan Gantung Merah Putih di Klaten
Jembatan Gantung Merah Putih di Dukuh Modran, Desa Talang, Klaten, diresmikan Pangdam IV/Diponegoro, Selasa (11/2/2025).(MI/Djoko Sarjono)

PANGLIMA Kodam IV/Diponegoro, Mayjen Deddy Suryadi, meresmikan Jembatan Gantung Merah Putih di Dukuh Modran, Desa Talang, Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Selasa (11/2). Peresmian jembatan di Sungai Dengkeng, Dukuh Modran, itu dihadiri Wakil Bupati Yoga Hardaya, Danrem 074/ Warastratama, Dandim 0723/Klaten, Ketua DPRD Klaten, dan Forkopimda.

Menurut Pangdam IV/Diponegoro, Jembatan Gantung Merah Putih merupakan jembatan ke-11 di Jawa Tengah, yang dibangun atas kerja sama atau gotong rotong dengan pemerintah daerah.

Kehadiran jembatan baru tersebut, diharapkan bermanfaat besar bagi masyarakat di daerah Sekeliling, serta menjadi simbol dari kemajuan infrastruktur Buat mendukung aktivitas masyarakat.

“Dengan diresmikannya jembatan gantung ini, kami berharap aktivitas masyarakat semakin Fasih. Jadi, jembatan ini akan memudahkan akses bagi masyarakat desa Sekeliling,” kata Deddy.

Cek Artikel:  Sidak Ratusan Ritel Penjual Latio, BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Imbas Kasus Keracunan

Pembangunan Jembatan Gantung Merah Putih, menurut Deddy, Bukan hanya terkait infrastruktur fisik, tetapi juga memupuk kembali semangat gotong royong antara TNI dan masyarakat.

“Semangat kerja sama TNI dan masyarakat ini Krusial dalam pembangunan di desa. Karena itu, semangat gotong ini harus dipertahankan dan jangan Tiba ditinggalkan,” pesan Mayjen Deddy Suryadi.

Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, mengungkapkan dengan selesainya pembangunan jembatan ini Pandai memberikan Akibat positif bagi ekonomi dan sosial masyarakat.

“Kerja sama antara TNI dan masyarakat dalam upaya meningkatkan desa yang maju dan sejahtera ini telah terwujud dalam Penyelenggaraan pembangunan jembatan gantung di Dukuh Modran,” jelasnya.

Bupati Klaten Sri Mulyani diwakili Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya mengatakan, pembangunan jembatan ini Bentuk komitmen pemerintah daerah Buat menunjang aktivitas perekonomian dan sosial masyarakat.

Cek Artikel:  Tari Kretek Massal di Sakral Bakal Pecahkan Rekor Muri

Jembatan Merah Putih dengan panjang 60 meter dan lebar 1,60 meter itu dibangun atas kerja sama antara Kodam IV/Diponegoro dan Pemkab Klaten. Sumber Biaya dari APBD Klaten sebesar Rp700 juta.

“Pengerjaan Jembatan Merah Putih dilakukan secara gotong royong dan babat alas sejak 30 Oktober 2024. Jembatan gantung ini selesai dibangun pada 14 Januari 2025,” ungkap Bupati Klaten. (JS/J-3)

Mungkin Anda Menyukai