Mengintip Natalis Planet Raksasa dari Bintang Muda lewat Teleskop

Mengintip Kelahiran Planet Raksasa dari Bintang Muda lewat Teleskop
Natalis Planet Raksasa(Dok. ESO/C. Ginski et al.)

SEBUAH gambar dari Teleskop Observatorium Selatan Eropa di Chili menampilkan bintang muda yang dikelilingi cakram gas dan debu berbentuk mata berputar. Struktur ini diduga menandai Natalis sebuah planet raksasa yang mulai mengukir jalurnya di Sekeliling bintang dengan gravitasinya yang kuat.

“Kita sedang membicarakan planet besar—mungkin beberapa kali massa Jupiter—yang membuka celah Begitu mengorbit karena materi di sekitarnya tertarik masuk. Dalam Maksud tertentu, ia seperti penyedot debu antariksa,” ujar Christian Ginski, penulis Istimewa studi dan dosen fisika di Universitas Galway, Irlandia.

Momen Langka Planet yang Baru Terbentuk

Tim Ginski mengungkap bahwa planet ini mungkin sedang dalam tahap pertumbuhan awal—fase yang sangat jarang tertangkap kamera. Mereka menciptakan simulasi Buat memodelkan eksoplanet ini dan berharap Pandai memverifikasi keberadaannya lewat Teleskop Luar Angkasa James Webb dalam beberapa bulan ke depan.

Cek Artikel:  Fenomena Langka Komet Paling Terang 2025 Melewati Surya Januari Ini

“Meski ribuan eksoplanet telah ditemukan, Dekat semuanya sudah Uzur. Planet muda dalam cakram pembentuknya sangat Krusial Buat memahami bahan-bahan awal pembentukan sistem planet,” Terang Ginski. Hingga kini, baru satu planet dalam fase pertumbuhan yang telah dikonfirmasi secara ilmiah.

Bintang 2MASSJ1612 dan Spiral Misteriusnya

Sasaran pengamatan ini adalah bintang muda bernama 2MASSJ16120668-3010270 (disingkat 2MASSJ1612), yang berada 430 tahun Terang dari Bumi. Studi sebelumnya pada 2024 mengidentifikasi celah dalam cakramnya, memunculkan dugaan akan adanya planet yang terbentuk di sana.

Kini, Buat pertama kalinya, bintang ini diamati dalam Terang inframerah dekat yang memantulkan detail halus: dua lengan spiral yang memancar dari cakram pusat.

Cek Artikel:  Penemuan Gundukan Mars Mengungkap Bukti Air Encer dan Kemungkinan Kehidupan

“Lengan ini terbentuk akibat planet yang mengacaukan struktur cakram dan menciptakan gelombang kepadatan, mirip gelombang air Begitu batu dilempar ke kolam,” ujar Ginski. “Bayangkan batu itu melompat-Loncat di atas air, bukan langsung tenggelam—itulah pola spiral kompleks yang kita lihat.”

Ginski menyatakan bahwa dari Sekeliling 100 sistem bintang muda yang pernah diamatinya, umumnya hanya ditemukan cincin atau spiral—jarang keduanya sekaligus. Tapi pada 2MASSJ1612, gambar menunjukkan keduanya hadir sekaligus, mendukung teori pembentukan planet. (ScienceAlert/Z-10)

Mungkin Anda Menyukai