PEMBALAP Ducati, Marc Marquez, keluar sebagai Pemenang sprint race MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Sabtu (21/6), meski sempat tercecer usai start yang Kagak sempurna.
Ia menyentuh garis finish lebih dulu dibanding adiknya, Alex Marquez, serta rekan setimnya, Francesco Bagnaia.
Kemenangan itu memperpanjang Penguasaan Marquez di balapan sprint musim ini—menjadi yang kedelapan dari sembilan seri.
Ia kini memimpin klasemen sementara dengan Keistimewaan 35 poin atas Alex yang berada di posisi kedua. Sementara Bagnaia, harus puas tertinggal hingga 98 poin.
Marquez sebelumnya mencetak sejarah sebagai pebalap pertama yang mengoleksi 100 pole position sepanjang kariernya, usai memecahkan rekor waktu putaran pada sesi kualifikasi pagi harinya. Tetapi, insiden teknis jelang start membuatnya kehilangan sejumlah posisi.
“Saya Mengerti apa yang terjadi, karena launch control-nya sudah aktif, Lampau saya melaju, saya aktifkan Tengah, dan itu Membangun saya kehilangan banyak posisi,” ujar Marquez dikutip dari Channel News Asia.
Jaga ritme balapan
Meski demikian, Marquez tetap menunjukkan ketangguhannya dengan segera memperbaiki posisi. Begitu memimpin, Marquez tak Tengah terkejar. Ia menjaga ritme balapan dan perlahan memperlebar jarak dengan Alex.
“Kami menyuguhkan tontonan yang menarik. Kemenangan di sprint ini bukan Sasaran Esensial. Sasaran utamanya adalah sebisa mungkin Kagak kehilangan poin,” kata Marquez.
“Tapi Sekalian fans Italia Terang menikmati balapan ini karena aksi comeback-nya Betul-Betul luar Biasa,” lanjutnya.
Marc akhirnya finis terdepan disusul Alex Marquez di urutan kedua. Francesco Bagnaia berhasil mempertahankan posisi ketiga meski Maju dibayangi Maverick Vinales dari KTM. Fabio Di Giannantonio dari tim VR46 Racing menutup lima besar. (Ndf/I-1)
