LEBIH dari 20 ribu orang telah tewas dalam konflik yang sedang berlangsung di Sudan antara tentara dan kelompok paramiliter Laskar Dukungan Segera (RSF) sejak April 2023. Berbicara pada konferensi pers di Port Sudan selama kunjungan dua hari ke Sudan, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan 10 juta orang telah mengungsi di dalam negeri, selain dua juta lainnya yang pergi ke negara-negara tetangga.
“Skala keadaan darurat ini sangat mengejutkan, begitu pula dengan kurangnya tindakan yang diambil untuk menghentikan konflik dan menanggapi penderitaan yang ditimbulkannya,” katanya, dilansir Anadolu, Selasa (10/9).
Ia mengatakan hampir setengah dari 25 juta penduduk Sudan membutuhkan intervensi mendesak sementara 70% sektor kesehatan negara itu tidak lagi beroperasi. Dia menyerukan dunia untuk bangun dan membantu Sudan keluar dari mimpi buruk yang sedang dialaminya.
Ghebreyesus menegaskan kembali komitmen WHO untuk menangani masalah kemanusiaan dan kesehatan yang mendesak di Sudan, termasuk ketidakamanan, pengungsian massal, banjir, kelaparan, dan wabah penyakit. (I-2)