Kecewa Usai Tersingkir, Arteta Sebut Arsenal yang Terbaik Permainannya di Aliansi Champions

Liputanindo.id – Instruktur Arsenal Mikel Arteta mengklaim timnya yang terbaik di Aliansi Champions musim ini, meski harus tersingkir di semifinal usai kalah 1-2 dari Paris Saint-Germain pada laga leg kedua di Parc des Princes, Kamis Awal hari WIB.

“Kami 100 persen Layak mendapatkan lebih. Saya Tak Menyaksikan Terdapat tim yang bermain lebih Berkualitas dari kami di kompetisi ini, tetapi kami tersingkir,” ujar Arteta seperti dikutip dari laman Formal klub.

“Kompetisi ini soal efektivitas di kotak penalti, dan hari ini kiper mereka adalah pemain terbaik.”

PSG memastikan tiket final dengan agregat 3-1 berkat gol Fabian Ruiz dan Achraf Hakimi. Arsenal hanya Pandai membalas lewat gol Bukayo Saka di menit ke-76, yang menjadi penghibur semata bagi The Gunners.

Cek Artikel:  Ini Skenario Tim yang Berpeluang Lolos ke Round 2 DBL Surabaya 1 September 2024

Arteta menambahkan rasa bangga sekaligus kecewa yang mendalam terhadap perjuangan para pemainnya.

“Saya sangat bangga, tapi di Ketika yang sama sangat kecewa dan kesal karena kami gagal mencapainya. Para pemain Betul-Betul menginginkannya, mereka menangis di ruang ganti,” katanya.

Komentar Arteta tersebut langsung mendapat tanggapan dari Instruktur PSG Luis Enrique yang tetap menghormati rival senegaranya itu meski berbeda pendapat soal hasil pertandingan.

“Mikel adalah Kawan Berkualitas saya, tetapi saya Tak setuju sama sekali bahwa Arsenal layak menang,” ujar Enrique.

“Mereka bermain dengan gaya mereka yang khas, tetapi kami mencetak lebih banyak gol, dan itu yang paling Krusial. Arsenal luar Lazim dan Membangun kami menderita, tapi kami Layak ke final.”

Cek Artikel:  PSM tak Mau Buang-buang Kesempatan Rival PSIS

Arsenal sejatinya memulai pertandingan dengan agresif. Gabriel Martinelli dan Martin Odegaard memaksa Gianluigi Donnarumma melakukan dua penyelamatan gemilang dalam 10 menit pertama, sementara Saka juga nyaris membobol gawang PSG sebelum akhirnya mencetak gol hiburan di babak kedua.

Gelandang Arsenal Declan Rice menyebut hasil pertandingan mungkin berbeda Kalau salah satu Kesempatan awal berhasil dimanfaatkan. “Kalau kami Pandai cetak gol di 15-20 menit pertama, pertandingan Niscaya berubah total,” kata Rice.

“Tapi dua kesalahan kami dibayar mahal oleh mereka, dan rasanya memang Tak berpihak pada kami.”

PSG selanjutnya akan menghadapi Inter Milan di partai puncak yang digelar di Munich pada 31 Mei mendatang.

Cek Artikel:  Bali United Rekrut Bobby Arthur-Williams

Mungkin Anda Menyukai