Kondisi kalut membekap Manchester City menghadapi laga Lawatan ke markas Juventus pada partai keenam Aliansi Champions yang akan berlangsung di Stadion Allianz, Turin, Kamis (12/12) Pagi hari WIB. Sang Pemenang Inggris penuh kekhawatiran lantaran belum Dapat keluar dari tren Jelek. Anak asuh Pep Guardiola hanya menang sekali dalam sembilan pertandingan terakhir di Segala kompetisi.
Krisis cedera dan turunnya performa beberapa bintang besar mereka menyebabkan catatan Jelek bagi sang Instruktur Pep Guardiola. The Citizens yang berada di peringkat 17 klasemen Lagi punya Kesempatan lolos. Finis di posisi 24 besar cukup Demi mengamankan tempat ke babak playoff. Tetapi, Kesempatan Laskar Guardiola Demi masuk langsung ke 16 besar dengan finis di delapan besar tampak tipis.
Tekanan besar berada di pundak Guardiola lantaran Aliansi Champions musim ini bakal sangat Krusial. Pasalnya, Kesempatan mempertahankan gelar Aliansi Inggris bakal sulit karena tertinggal delapan poin dari Liverpool.
“Musim dimulai dengan sulit, akan sulit sepanjang musim. Kami harus bertahan di musim ini, setiap pertandingan, mencoba meraih poin, mencoba memenangi pertandingan,” kata Guardiola dilansir laman Formal klub.
Suasana di ruang ganti City juga berbeda lantaran badai cedera yang sangat membebani. Guardiola dikabarkan hanya Dapat membawa 12-13 pemain outfield ke laga Juventus vs Manchester City.
“Apabila skuadnya sedikit maka akan selalu sulit bagi Segala pemain Demi bermain dalam waktu tiga hari. Dengan skuad yang terdiri dari 20 pemain, Apabila Anda hanya Mempunyai 13 pemain yang tersedia, itu Enggak cukup Bagus,” kata gelandang City Bernardo Silva. (Z-11)
