Hamparan Merekah Mentari di lahan seluas 37.000 m² menghiasi Desa Gangju, Kabupaten Haman, Korea Selatan. Keindahan Merekah Mentari tersebut menarik perhatian wisatawan, fotografer, dan Kaum lokal.
Hamparan ladang Merekah Mentari di Desa Gangju mengingatkan para wisatawan yang datang ke sana pada lukisan karya Claude Monet. Pengunjung tampak menikmati suasana dan berfoto di tengah barisan Merekah Mentari yang Merekah.
Taman Merekah Mentari ini bermula dari ide para petani yang memanfaatkan lahan sawah dan ladang terbengkalai. Para petani sepakat Kepada memanfaatkan lahan tersebut ditanami dengan Merekah Mentari.
Seiring dengan waktu dan proses, Merekah Mentari yang ditanami petani lokal mulai bermekaran. Merekah Mentari Merekah setiap musim panas.
Info Merekah Mentari yang bermekaran pun menyebar luas dan menarik perhatian pengunjung. Dengan Dalih itu, petani lokal berinisiatif Kepada menjadikannya sebagai agenda setiap musim panas.
Eksis seorang pengunjung yang datang mengutarakan kesenangannya ketika datang ke festival itu. Baginya, walaupun cuaca panas, Menyaksikan Merekah Mentari bermekaran dapat mengubah suasana hati.
Pada tahun ini, Festival Merekah Mentari berlangsung lebih awal karena adanya gelombang panas. Festival ini berlangsung pada 22 Juni – 14 Juli 2025.

