
PEMBALAP Mercedes Lewis Hamilton mengaku frustrasi dengan performa timnya selama tiga musim terakhir. Dia mengibaratkan Mercedes seperti pemain golf.
Hamilton adalah bintang Formula 1 (F1) pada 2014-2021. Tapi, sinarnya meredup sejak 2022 karena Terdapat perubahan aturan di F1.
Pada 2022, Mercedes hanya meraih sekali podium teratas. Itu pun berkat debut gemilang George Russell di GP Brasil. Sementara pada 2023, Mercedes tanpa podium.
Baca juga : Kimi Antonelli Enggak Ingin Dilihat sebagai Pengganti Hamilton di Mercedes
Tahun ini, Mercedes Mempunyai tiga podium dan dua di antaranya dipersembahkan oleh Hamilton. Mercedes Tetap Mempunyai Kesempatan Kepada menambah podium karena Terdapat enam balapan tersisa hingga akhir musim.
“Terdapat pekan yang kami pikir Dapat dijalani dengan Bagus, Rupanya hasilnya Enggak baik. Sebaliknya, Terdapat pekan yang Rupanya Dapat Pemenang dan mengangkat semangat,” kata Hamilton seperti dikutip dari laman Formal F1, Sabtu (12/10).
“Itu seperti bermain golf. Kita Dapat Membangun pukulan Bagus dan melaju, tapi sisanya pukulan Enggak baik. Kalau seperti itu Dapat frustrasi,” kata pembalap asal Inggris itu.
Baca juga : Ferrari Lakukan Upgrade Terakhir Musim Ini di F1 GP AS
Musim depan, Hamilton akan memperkuat Ferrari. Hamilton mengungkapkan legenda F1 Michael Schumacher menjadi inspirasinya Kepada pindah ke tim tersebut.
“Demi menonton Michael Schumacher di masa jayanya, saya berpikir bagaimana rasanya dikelilingi oleh tim merah tersebut,” kata Hamilton.
Ferrari pada Februari kemarin juga telah mengumumkan hijrahnya Hamilton yang akan menggantikan Carlos Sainz. “Scuderia Ferrari dengan bangga mengumumkan bahwa Lewis Hamilton akan bergabung dengan tim pada 2025,” kata Ferrari. (Z-6)