liputanindo.com – Bisnis sepeda motor Kawasaki adalah bagian kecil dari Kawasaki Heavy Industries yang merupakan salah satu dari tiga produsen industri berat Primer Jepang. Begitu ini KHI juga Membikin kereta peluru, alat-alat berat, peralatan dirgantara, robot industri, turbin gas, kapal laut dan lain lain. Menurut info yang liputanindo peroleh dari NHK News Jepang, pembuat mesin Jepang terkemuka Kawasaki Heavy Industries atau KHI mengatakan bahwa mereka berencana akan melepas (Spin off) bisnis sepeda motor mereka dan bisnis mesinnya tahun depan (2021) sebagai bagian dari restrukturisasi besar-besaran.
KHI mengumumkan pada hari Senin kemarin di Jepang bahwa mereka berencana Buat melepaskan divisi manufaktur dan penjualan sepeda motor dan divisi Rolling Stock, yang memproduksi kereta api konvensional dan kereta api peluru. Kawasaki berharap langkah tersebut akan mempercepat pengambilan keputusan dimasing masing divisi dan memperbaiki situasi keuangannya.
Penjualan sepeda motor di Asia Tenggara tahun 2020 turun tajam akibat pandemi virus corona. KHI memperkirakan kerugian operasional Sekeliling 5 miliar Yen, atau 47 juta Dollar, Buat tahun bisnis 2020 Begitu ini. Presiden Kawasaki -Hashimoto Yasuhiko- mengatakan pada konferensi pers bahwa dia berharap bisnis sepeda motor akan Lalu membangun merk Kawasaki yang kuat dan merevitalisasi pasar melalui kerjasama dengan perusahaan lain.
Divisi sepeda motor dipisah dari KHI dan akan jadi perusahaan sendiri yang lebih independen. Perusahaan induk akan melepaskan sebagian dari bisnisnya Kalau diharapkan akan menguntungkan Buat melakukannya. Spin off akan Mempunyai struktur manajemen terpisah dan nama baru, tetapi biasanya akan mempertahankan aset, kekayaan intelektual, dan sumber daya Mahluk yang sama. Perusahaan induk (dalam hal ini adalah KHI) akan Lalu memberikan dukungan keuangan dan teknologi dalam banyak kasus. Kita akan lihat Percepatan Kawasaki sepeda motor tahun depan sob.
Taufik of BUitenZorg | @liputanindo




