Air Putih dan Susu, Minuman Sehat Buat Nutrisi si Kecil

Air Putih dan Susu, Minuman Sehat untuk Nutrisi si Kecil
Ilustrasi(freepik.com)

KEBUTUHAN  gizi seimbang Buat anak Kagak hanya dipenuhi  dari makanan, tetapi juga minuman yang mereka minum setiap hari.

Healthy Eating Research (HER) mengeluarkan rekomendasi minuman sehat Buat anak-anak, dengan menyoroti pentingnya mempertimbangkan Elemen-Elemen seperti hidrasi, asupan kalori, kadar kalsium, dan kesehatan anak secara keseluruhan.

Wakil Direktur HER Megan Elsener Lott mengatakan Buat anak-anak dari segala usia, air dan susu adalah minuman terbaik Buat memenuhi asupan gizi mereka.

“Selain Kagak Mempunyai kalori, air adalah pelepas dahaga tanpa gula. Sementara itu, satu cangkir susu mengandung 300 miligram kalsium, sehingga berperan besar dalam memenuhi kebutuhan harian anak,” kata Megan.

Cek Artikel:  Metode Memakai Hijab Segi Empat untuk Acara Formal

Anak-anak usia 1–3 tahun membutuhkan 700 mg kalsium per hari, sementara anak usia 4–8 tahun memerlukan 1.000 mg, dan mereka yang berusia 9–18 tahun harus mendapatkan 1.300 mg.

Buat memenuhi kebutuhan ini, Megan merekomendasikan konsumsi dua cangkir susu atau minuman berbasis susu/soy yang difortifikasi Buat usia 2–3 tahun, 2,5 cangkir Buat usia 4–8 tahun, dan 3 cangkir Buat usia 9 tahun ke atas.

Ketika memilih susu, disarankan Buat memilih susu tanpa lemak atau rendah lemak.

HER juga menyarankan Buat membatasi konsumsi susu alternatif berbasis nabati dan susu berperisa, serta sepenuhnya menghindari minuman yang mengandung gula tambahan, pemanis buatan, kafein, atau stimulan lainnya.

Cek Artikel:  Ingin Bisnis Dessert Ini Kiat dari Chef Ari Maulana Buat Memulainya

Buat anak-anak yang menyukai jus, pastikan hanya memberikan jus 100 persen murni dan mengikuti batasan yang direkomendasikan yakni Kagak diberikan Buat bayi di Rendah 6 bulan, maksimal 2–4 ons per hari Buat usia 6–12 bulan, 4–6 ons Buat usia 1–6 tahun, dan 8–12 ons Buat usia 7–18 tahun.

Minuman bersoda Kagak disarankan karena Kagak Mempunyai nilai gizi dan mengandung kadar gula yang tinggi. Selain itu, soda berkontribusi terhadap kerusakan gigi, sering kali mengandung kafein yang Kagak diperlukan, dan dapat menggantikan konsumsi susu kaya kalsium dalam pola makan anak.

Anak usia Awal sebaiknya Kagak diberi soda, sementara itu anak dengan usia  lebih besar, batasi pemberian soda. (Ant/H-2)

Cek Artikel:  Jelita, Maharani Kemala Hadirkan Brand Skincare Terbaru

Mungkin Anda Menyukai