Riset UGM, Kembangkan Whey Protein yang Lebih Efisien Buat Atlet

Riset UGM, Kembangkan Whey Protein yang Lebih Efisien untuk Atlet
Ilustrasi(Dok Evolene)

KEBUTUHAN suplemen protein berkualitas tinggi semakin meningkat. Para atlet dan penggemar fitness mencari solusi yang membantu penyerapan nutrisi optimal. Penyerapan protein yang efisien Krusial Buat mendukung pembentukan massa otot dan pemulihan tubuh. Tetapi, tantangan Penting adalah mendapatkan produk dengan bioavailabilitas tinggi.

Kebanyakan protein yang dikonsumsi sering kali Tak terserap sepenuhnya oleh tubuh. Akibatnya, potensi manfaat dari protein tersebut Tak optimal. Teknologi terbaru di dunia nutrisi Maju berusaha memecahkan kendala ini. Penemuan menjadi kunci Buat meningkatkan efektivitas penyerapan protein.

Christian Dicky, CEO Evolene mengatakan banyak riset menunjukkan bahwa protein yang terserap dengan Segera dan efektif dapat mempercepat hasil yang diinginkan. Penyerapan optimal Tak hanya membantu dalam membangun otot, tetapi juga meningkatkan Daya dan mendukung proses pemulihan lebih Berkualitas. 

Cek Artikel:  Bervariasi, Ini Dia Pangan Pokok dari Berbagai Negara

“Tujuannya adalah Buat memastikan bahwa lebih banyak protein yang dikonsumsi dapat digunakan tubuh secara maksimal. Oleh karena itu, Krusial bagi konsumen Buat memilih produk yang dirancang Tertentu dengan teknologi penyerapan canggih,” kata Dicky, Rabu (20/11).

Terdapat whey protein dengan teknologi inovatif bernama Evosorption yang dalam pengembangannya bekerja sama dengan Ahli riset di bidang nutrisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Evosorption dikembangkan selama dua tahun dengan teknologi enzim protease Buat meningkatkan daya cerna protein dalam pembentukan massa otot. Hasilnya, whey protein ini Mempunyai bioavailabilitas 47% lebih tinggi dibandingkan makanan padat dan 13% lebih tinggi dibanding whey komersial lainnya. 

Cek Artikel:  BNPB Uji Coba Alat Peringatan Pagi Bencana Banjir Bandang Marapi

“Produk Evolene dengan teknologi Evosorption mencakup varian Evowhey dan Isolene. Penemuan ini telah diuji klinis pertama pada badan Insan dan disesuaikan dengan kondisi fisiologis konsumen Indonesia. Mencukupi kuantitas protein harian Tak cukup. Tetapi, perlu Paham juga apakah protein tersebut Dapat digunakan oleh tubuh sebagai sumber gizi,” Terang Dicky.

Dengan peluncuran ini, Evolene semakin memperkuat posisinya sebagai pelopor Penemuan di industri suplemen Indonesia. Produk tersebut akan mulai tersedia di berbagai marketplace dan agen Formal Evolene pada 25 November 2024.

Teknologi baru dalam suplemen protein membawa perubahan besar dalam dunia nutrisi dan kebugaran. Penyerapan yang Berkualitas Tak hanya mempercepat hasil, tetapi juga membantu mendapatkan manfaat maksimal dari setiap asupan protein. Dengan banyaknya pilihan yang Eksis, kini konsumen dapat memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan fisiologis mereka.

Cek Artikel:  Habitat Satwa Semakin Terkepung Perkebunan Sawit

“Perlu diingat, whey protein adalah suplemen Buat menambah asupan protein harian, Tetapi Tak dapat menggantikan real food seperti daging dan ikan. Real food mengandung berbagai nutrisi yang lebih lengkap. Jadi, whey protein sebaiknya digunakan sebagai pelengkap, bukan pengganti makanan Penting,” pungkasnya. (H-2).

Mungkin Anda Menyukai