KECELAKAAN tunggal menimpa sebuah truk yang terbalik diduga akibat rem blong pada Minggu (8/9) pukul 12.15 Wita. Kejadian tersebut mengakibatkan seorang Anggota bernama Martinus Huba Tolok, 45 tahun, Anggota Walakeam, Kelurahan Lewoleba, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal di tempat.
Peristiwa itu juga mengakibatkan lima korban lain mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Lewoleba. Diketahui truk jenis Mitsubishi Colt Diesel berwarna kuning dengan nomor pelat EB 8865 FA mengalami rem blong hingga hilang kendali (out of control).
Truk naas yang dikemudikan oleh Melkianus Muda Mahemba, pelajar berusia 17 tahun. mengalami kecelakaan tunggal akibat rem blong di Area Desa Paubokol, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata.
Baca juga : 48 Orang Tewas akibat Tabrakan Truk Tanker di Nigeria
Menurut Anggota Sekeliling yang menyaksikan kejadian tersebut, truk tersebut bergerak dari arah Desa Udak Melomata menuju kota Lewoleba. Tetapi, setibanya di Desa Paubokol, tepatnya di turunan curam sebelum memasuki Desa Paubokol, rem truk yang Tak berfungsi Membangun Martinus yang duduk di kursi penumpang melompat keluar hingga terjatuh dan meninggal dunia.
Sementara itu truk Lalu melaju kencang mengikuti turunan sejauh 200 meter dan oleng pada sebuah tikungan, kemudian terbalik di tengah jalan.
Para korban diselamatkan Anggota yang melintas menggunakan sepeda motor dan mobil pick up Kepada dibawa ke RS Damian dan RSUD Lewoleba guna mendapatkan perawatan medis.
Kapolres Lembata, AKB I Gede Eka Putra Astawa, dikonfirmasi Media Indonesia, Senin (9/9), menyebut pihaknya telah menahan barang bukti berikut sopir truk Kepada proses hukum lebih lanjut.
“Kasus lakalantas tunggal di Desa Paubokol yang menyebabkan satu korban meninggal dunia Kepada sementara Tetap ditangani oleh Satlantas Polres Lembata. Barang bukti dan sopir Tetap diamankan di lantas Kepada proses lebih lanjut,” ujarnya. (PT/J-3)