SENAT Australia telah meloloskan resolusi yang mendukung partisipasi Taiwan dalam organisasi dan badan PBB, kata media lokal pada Kamis (22/8). Taipei pun mengapresiasi langkah tersebut.
Resolusi tersebut, yang diusulkan oleh senator David Fawcett dan Deborah O’Neill pada hari Rabu, mengatakan Resolusi PBB 2758 tidak menetapkan kedaulatan Tiongkok atas Taiwan dan tidak menentukan status masa depan Taiwan di PBB.
Tindakan Australia tersebut dapat membuat China marah, karena hubungan bilateral antara Beijing dan Canberra telah tegang selama lebih dari tiga tahun karena tuntutan Australia akan penyelidikan mengenai asal-usul Covid-19.
Baca juga : Komitmen dan Konsekuensi (Prinsip/Kebijakan) Satu Tiongkok bagi Indonesia
Tetapi, hubungan kedua negara tampaknya membaik setelah pertemuan tingkat tinggi Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Indonesia pada November 2022, yang diikuti dengan pertemuan menteri luar negeri mereka di Beijing.
Kantor perwakilan Taiwan di Australia memuji langkah Senat tersebut. “Kami menghargai upaya rekan-rekan demokrasi bebas kami,” katanya dalam pernyataan, dilansir Anadolu, Jumat (23/8).
Tiongkok menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri, tetapi Taipei telah mempertahankan kemerdekaannya sejak 1949. (I-2)