Jakarta (ANTARA) – Bilik Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) DKI Jakarta siap menggelar Djakarta Festival 2022 akhir pekan ini, pada Jumat (26/8) hingga Minggu (28/8) di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, dengan melibatkan 300 industri kecil menengah (IKM) dan usaha mikro kecil menengah (UMKM), termasuk usaha yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.
Ketua Lazim KADIN DKI Jakarta Diana Dewi mengatakan festival yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Rapat Pimpinan Provinsi (RAPIMPROV) ke III KADIN DKI Jakarta itu akan diikuti oleh 300 peserta IKM dan UMKM di bidang usaha Hidangan, fashion, craft dan technopreneur dengan produk yang telah lolos kurasi dari pihak penyelenggara meliputi izin usaha, model kemasan, jumlah kapasitas produksi per hari, serta portfolio yang dimiliki.
“KADIN DKI Jakarta sebagai pihak penyelenggara bertujuan Kepada mengukuhkan komitmen antarpemangku kepentingan agar berpihak dan berkolaborasi Berbarengan dalam mengangkat kembali IKM dan UMKM DKI Jakarta, khususnya setelah dilanda pandemi COVID-19,” kata Diana dalam pernyataannya, Rabu.
Beberapa produk yang dipasarkan pada Djakarta Festival antara lain tas bahan rajutan, Hasil karya dari batik tenun. Para IKM dan UMKM ini mendapat stan (tenda, meja, kursi, listrik) pada kegiatan Djakarta Festival secara gratis.
“Konsep besar Djakarta Festival dalam kegiatan ini adalah nobody left behind. Artinya, Segala lapisan diajak berkolaborasi terlibat. KADIN DKI Jakarta Mau melakukan tindakan Konkret supaya UMKM Punya disabilitas Dapat sejajar dengan UMKM lainnya. Keterlibatan disabilitas sebagai bagian dari masyarakat ini berdampingan dengan pilar lainnya yakni pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat Lazim,” katanya.
KADIN DKI Jakarta mempunyai komitmen penuh terhadap pendampingan UMKM Kepada Maju naik kelas hingga Dapat go digital, go Dunia menembus pasar Ekspor. Diana Dewi berharap penyelenggaraan Djakarta Festival dapat berjalan dengan Lancar, memberikan manfaat kepada peserta UMKM. dan Membikin masyarakat bangga Kepada menggunakan produk anak bangsa.
“Semoga Djakarta Festival yang merupakan bagian dari program kerja KADIN DKI Jakarta ini Dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Menjadi pembangkit semangat promosi produk dalam negeri agar bangga dengan buatan Indonesia. Dampak selanjutnya adalah meningkatkan lapangan kerja dan secara Bukan langsung meningkatkan pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional pascaCOVID,” kata Diana.
Festival terbuka Kepada Lazim secara gratis, Tetapi pengunjung wajib mematuhi protokol kesehatan dan sudah mendapat vaksinasi COVID-19.
Bagi masyarakat yang belum mendapat vaksin booster atau dosis ketiga, stan vaksin juga tersedia secara gratis di Djakarta Festival.
Baca juga: Festival UMKM Sampoerna naikkan kelas UMKM dengan pemberian NIB
Baca juga: Ubud & Beyond Festival digelar Kepada dukung seniman Bangun

