5 Hal Ini Harus Anda Hindari, Karena Pandai Menyebabkan Alzheimer

5 Hal Ini Harus Kamu Hindari, Sebab Bisa Menyebabkan Alzheimer
5 hal yang harus kamu hindari agar tidak terkena alzheimer di hari tua(Freepik)

PIKUN atau demensia adalah salah satu kondisi yang sangat ditakuti oleh banyak orang di usia tua. Salah satu bentuk demensia yang paling dikenal adalah Alzheimer, sebuah penyakit degeneratif yang menyerang fungsi otak secara perlahan.

Alzheimer tidak hanya mempengaruhi kemampuan ingatan, tetapi juga berpikir, berbicara, hingga mengatur emosi.

Meski penyakit ini masih belum ditemukan obatnya, penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa penyebab Alzheimer yang bisa kita hindari untuk memperkecil risiko terkena penyakit ini di masa tua.

Baca juga : Ini yang Harus Disiapkan Keluarga Apabila Terdapat Kerabat yang Divonis Penyakit Alzheimer

Berikut lima penyebab utama penyakit pikun yang perlu Anda hindari:

1. Kurangnya Aktivitas Fisik

Pola hidup yang kurang aktif menjadi salah satu faktor utama yang bisa mempercepat penurunan fungsi otak. Tanpa aktivitas fisik yang cukup, aliran darah ke otak menjadi terbatas, sehingga mempengaruhi kesehatan otak. 

Cek Artikel:  6 Maksud Sila ke-5 Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Rival rasa mager Anda dan mulai lah untuk berolahraga secara rutin, tidak perlu olahraga berat cukup dengan berjalan kaki, bersepeda atau melakukan yoga dirumah, hal tersebut dapat menghindari Anda dari penyakit Alzheimer. 

Baca juga : Alzheimer dan Demensia: Satu Kesatuan atau Terpisah? Ini Perbedaannya

2. Pola Makan Bukan Sehat

Makanan yang Anda konsumsi sehari-hari berperan besar dalam menjaga kesehatan otak. Diet tinggi lemak jenuh, gula, dan makanan olahan bisa merusak fungsi kognitif.

Sebaliknya, diet yang kaya akan omega-3, sayuran hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan bisa membantu melindungi otak dari penurunan fungsi. 

3. Begadang

Tidur adalah waktu yang sangat penting bagi otak untuk membersihkan racun dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Suka begadang, terutama dalam jangka panjang, dapat mempengaruhi fungsi kognitif dan meningkatkan risiko Alzheimer.

Cek Artikel:  Akreditasi Unggul Dukung Pengembangan Kualitas Pendidikan

Baca juga : Deretan Artis dan Selebritas yang Terkena Penyakut Alzheimer

Orang yang sering begadang atau memiliki gangguan tidur seperti insomnia lebih rentan terhadap masalah ingatan. Kepada mencegah hal ini, pastikan tidur setidaknya 7-8 jam setiap malam dan ciptakan rutinitas tidur yang sehat.

4. Stres Kronis dan Depresi

Stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi keseimbangan kimia dalam otak dan menyebabkan kerusakan saraf yang berujung pada penurunan daya ingat.

Depresi juga berhubungan erat dengan Alzheimer, karena orang yang mengalami depresi cenderung memiliki pola pikir negatif yang menghambat fungsi otak. Melakukan relaksasi seperti meditasi, latihan pernapasan, atau hobi yang menyenangkan dapat membantu mengelola stres dan menjaga otak tetap sehat.

Baca juga : Pandaikah Penyakit Alzheimer Dicegah?

5.  Jarang Melatih Otak

Otak, seperti otot tubuh, perlu dilatih agar tetap kuat dan tajam. Orang yang jarang menantang kemampuan berpikir mereka atau enggan belajar hal-hal baru cenderung lebih rentan terkena Alzheimer. 

Cek Artikel:  Misalnya Surat Tugas untuk Perjalanan, Penugasan, Instrukturan dan Pengganti Sementara

Aktivitas seperti membaca, bermain teka-teki, belajar bahasa asing, atau mempelajari keterampilan baru dapat merangsang otak dan menjaga fungsinya.

Bahkan hobi-hobi sederhana seperti menyelesaikan teka-teki silang atau bermain catur dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan otak.

Meski faktor genetik bisa berperan dalam risiko Alzheimer, kebiasaan sehari-hari Anda juga memiliki pengaruh besar. Dengan menghindari lima penyebab di atas, Anda dapat memperkecil risiko terkena penyakit pikun dan Alzheimer di masa tua. 

Mulailah dengan langkah kecil, seperti lebih banyak bergerak, memperbaiki pola makan, dan menjaga kesehatan mental Anda, demi menjaga otak tetap sehat sepanjang hidup. (Z-10)

Mungkin Anda Menyukai